Venna Melinda Minta Doa, Mengaku Masih Masih Sakit dan Lemas karena KDRT
Venna Melinda (Foto: Ivan Two Putra/VOI)

Bagikan:

JAKARTA - Sudah seminggu lamanya sejak Venna Melinda mengalami dugaan Kekerasan Dalam Rumah Tangga (KDRT) yang dilakukan suaminya, Ferry Irawan. Ia pun telah melaporkannya dan proses hukum masih berjalan di Polda Jatim.

Saat ditemui awak media di kawasan Jagakarsa, Jakarta Selatan, Venna yang ditemani ibunya dalam sebuah mobil mengatakan ia masih merasakan sakit pada tubuhnya. “Kondisi masih sakit, badan masih lemes. Mau ke tempat keluarga, kebetulan dokter juga. Jadi mau konsultasi juga karena masih sakit, adalah tulang rusuk aku,” katanya pada Minggu, 15 Januari.

Ia pun meminta agar didoakan bisa pulih kembali. Terkait langkah hukum yang akan diambilnya, ibu dari Verrell Bramasta itu masih menunggu kuasa hukumnya, Hotman Paris Hutapea. “Jadi, pokoknya doain aja. Aku belum bisa yang gimana-gimana, masih nunggu bang Hotman juga,” ujarnya.

Saat ditanya apakah masih mengalami trauma atas apa yang terjadi, Venna tak bicara banyak. Ia hanya mengatakan bahwa ia akan berkonsuktasi, dan kembali meminta doa untuk kepulihannya.

Sebelum pergi meninggalkan awak media, Venna terlohat bersedih seraya mengusap kedua mata dengan tangannya.

Beberapa hari lalu, saat menjalani pemeriksaan tambahan di Polda Jatim, Hotman menjelaskan bahwa Venna mengalami luka karena tekanan dari kepala Ferry. Tidak hanya itu, setelah menjalani pemeriksaan di rumah sakit, tulang rusuk Venna dikabarkan telah mengalami kerusakan.

“Kalau (Ferry Irawan) emosi bagaimana? Dibekap, didorong, dibekap pakai mulut, sama dipiting sampai akhirnya lama kelamaan baru sekarang ketahuan sudah sampai dirusakkan tulang rusuknya,” ungkap Hotman.

“Yang terakhir itu dibekap terus dipiting terus dikunci dengan dahinya (ditabrakan) ke hidungnya sampai keras dan berdarah,” sambungnya.

“Saya sampai bilang “Tolong-tolong patah hidung saya” ketika saya bilang patah dia lepasin. Saya berdiri dan darah itu ngocor seperti air,” tambah Venna Melinda dengan lirih.