Tangis Iriana Saat Siraman Kaesang Pangarep Buat Keluarga Ikut Menangis
Prosesi siraman Kaesang Pangarep oleh Jokowi dan Iriana (Muchlis Jr.)

Bagikan:

JAKARTA - Putra bungsu Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Iriana, Kaesang Pangarep telah menjalani prosesi sungkem dan siraman pada Jumat, 9 Desember pagi. Prosesi tersebut merupakan merupakan bagian dari rangkaian acara adat Jawa sebelum para mempelai melangsungkan pernikahan.

Pada prosesi yang berlangsung di kediaman keluarganya di Sumber, Surakarta, Jokowi mengungkap momen haru yang terjadi saat prosesi siraman. Berawal dari pengakuan Kaesang yang mengatakan dirinya sempat menangis saat menjalani sungkem dan siraman, Jokowi pun memberitahukan sosok pertama yang membuat Kaesang menangis.

"Tadi Ibu Iriana dulu yang nangis, terus Mas Kaesang ikut nangis. Mas Bobby aja nangis juga tadi," kata Jokowi kepada awak media seusai prosesi sungkem dan siraman, Jumat, 9 Desember.

Iriana pun tak menyangkal bahwa dirinya lebih dahulu menangis. Ia mengaku tangisan tersebut sebagai ungkapan kebahagiaan terhadap putra bungsunya. “Nangis senang, bahagia,” ujar Iriana sembari menatap Kaesang.

Seusai prosesi sungkem dan siraman, Jokowi juga menyampaikan pesan untuk Kaesang yang akan membina rumah tangga dengan Erina. "Kita sebagai orang tua mengharapkan juga mendoakan agar keluarga Mas Kaesang dan Mbak Erina ke depan bisa menjadi keluarga yang sakinah, mawaddah, warahmah," ujarnya.

Sementara itu, Iriana juga turut memberi pesan kepada putra bungsunya. Lewat pesan singkat namun bermakna mendalam, ia berharap Kaesang berbahagia. "Yang pasti selalu bahagia ya le ya," ucapnya.

Setelah kedua pengantin menjalani prosesi siraman, selanjutnya Erina akan menjalani prosesi midodareni di kediaman keluarganya di Jalan Lombok, Purwosari, Desa Sinduadi, Kecamatan Mlati, Kabupaten Sleman, Yogyakarta. Pada prosesi midodareni, Jokowi akan hadir secara langsung ke kediaman keluarga Erina.

Selanjutnya, Kaesang dan Erina akan melakukan akad nikah di Royal Ambarrukmo Yogyakarta pada Sabtu, 10 Desember, dilanjutkan ngunduh mantu dan tasyukuran di Solo pada Minggu, 11 Desember.