Ketahui Penyebab Telapak Tangan Gatal & Muncul Bintik Berair Beserta Cara Mengatasinya
Ilustrasi (Pixabay)

Bagikan:

YOGYAKARTA – Telapak tangan gatal dan muncul bintik berair merupakan permasalahan kulit yang umum ditemui dangan sangat menganggu. Gejala ini memang akan membaik dalam beberapa hari. Akan tetapi, ada juga yang tidak hilang meski sudah berlangsung selama 2 minggu.

Lantas, apa penyebab telapak tangan gatal dan muncul bintik berair?

Penyebab Telapak Tangan Gatal dan Muncul Bintik Berarir

Telapak tangan gatal dan muncul bintik bening berair adalah penyakit kulit yang disebut dermatitis dishidrotik (dishidrosis).

Dermatitis dishidrotik tidak menular dan bisa menyerang pria ataupun wanita tanpa pandang bulu.

Kendati demikian, penyakit ini cenderung terjadi pada orang yang berusia di bawah 40 tahun. Dermatitis dishidrotik bisa membuat penderitanya merasa gatal dengan intensitas ringan hingga berat, sebagaimana dihimpun VOI dari berbagai sumber, Sabtu, 12 November 2022.

Beberapa penderita dermatitis dishidrotuk juga mengeluhkan rasa gatal yang disertai dengan sensasi terbakar di kulit. Kondisi ini membuat mereka sulit tidur dan melakukan aktivitas sehari-hari.

Bintik bening yang berisi air juga bisa pecah dan menyebar pada area terdekat, seperti punggung tangan. Meski begitu, dermatitis dishidrotik tidak dapat menular ke orang lain.

Penyebab telapak tangan gatal dan muncul bintik berair beragam, antara lain:

  • Stres
  • Perubahan cuaca
  • Alergi terhadap logam tertentu, seperti nikel, emas, perak dan kobalt.
  • Infeksi yang disebabkan oleh jamur atau bakteri di kulit
  • Keringat berlebih pada tangan atau kaki
  • Terlalu lama terpapar air.

Gejala Dermatitis Dishidrofik

Dermatitis dishidrofik alias gatal di telapak tangan yang disertai bintik bening berair memiliki gejala yang berbeda dibandingkan dengan dermatitis lainnya, seperti:

  • Muncul lepuhan di tangan, kaki, dan jari-jari
  • Lepuhan biasanya muncul di bagian ujung, lipatan, dan tepi jari tangan, jari kaki, telapak tangan, dan telapak kaki.
  • Bintik-bintik yang muncul berukuran sangat kecil dan berisi cairan
  • Bintik kecil yang muncul di telapak tangan memberikan rasa gatal
  • Lepuhan bertambah buruk jika terkena air, sabun atau bahan-bahan kimia lain yang mengiritasi
  • Kulit menebal ketika gatal, kulit melepuh muncul
  • Kulit di jari, tangan, dan kaki menebal jika sering digaruk.
  • Lepuhan besar atau area lepuh yang luas dapat terinfeksi dan terasa nyeri.

Cara Mengatasi Dermatitis Dishidrotik

Telapak tangan gatal dan muncul bintik berarir bisa diatasi dengan obat-obatan medis dan juga perawatan di rumah.

Adapun pengobatan rumahan yang bisa Anda lakukan untuk mengatasi dermatitis dishidrotik adalah sebagai berikut:

  • Mengindari kontak dengan bahan-bahan kimia rumahan yang dapat mengiritasi kulit, seperti sabun, sampo, dan lain sebagainya.
  • Mencuci tangan setiap kali selesai makan, menggunakan kamar mandi, dan menyentuh fasilitas umum yang berpotensi menyimpan banyak kuman.
  • Aplikasikan pelembab pada permukaan yang gatal dan muncul bintik berair, terutama setelah cuci tangan dan mandi.
  • Memakai sarung tangan ketika mengerjakan pekerjaan yang berpotensi memperparah penyakit dermatitis dishidrotik, seperti mencuci piring, cuci motor, cuci mobil atau mengepel.
  • Jangan memecah bintik berair yang muncul di telapak tangan. Biarkan bintik-bintik tersebut mongering dengan sendirinya.

Sementara pengobatan dengan obat-obatan medis untuk mengatasi telapak tangan gatal dan muncul bintik berair yang bisa Anda lakukan, yakni:

  • Meminum obat antihistamin atau antialergi untuk menghilangkan rasa gatal
  • Mengoleskan salep steroid, seperti hidrokortison dan mometason pada area yang terasa gatal.

Demikian informasi seputar telapak tangan gatal dan muncul bintik berair.