Pakar Etika Sebut Wanita Tidak Boleh Bicara soal Seks atau Sepak Bola dengan Pria

JAKARTA - Pakar etika Anna Bey memberikan tip penting untuk para wanita lajang. Hal ini berkaitan dengan apa saja yang tidak boleh mereka bicarakan ketika mencari sebuah hubungan asmara.

Wanita dari Swedia ini secara reguler membagikan panduan bagaimana menjadi wanita muda elegan di saluran YouTube School of Affluence-nya.

Dalam salah satu klipnya, dia merinci 10 tip yang tidak boleh dikatakan oleh  wanita elegan - termasuk topik seperti seks dan sepak bola.

Pakar berusia 33 tahun itu berkata: "Wanita elegan tidak pernah berkata bahwa mereka akan ke toilet, ke toilet, atau urusan  apa pun yang harus dilakukan di balik pintu tertutup.

"Jadi jika kamu harus pergi, kamu cukup permisi dulu."

Dia juga menunjukkan bahwa wanita elegan tidak akan pernah menuntut sesuatu dan jika perlu, Anda harus mengatakan dengan "tolong" dan "terima kasih".

"Seorang wanita anggun tidak akan pernah 'beri saya ini', Anda hanya berkata, bisakah Anda memberi saya ini, tolong?" Anna memberi contoh.

"Jangan lupa tolong, terima kasih."

Kemudian dia berlanjut ke daftar topik "tabu". Anna menyarankan para wanita untuk menghindari berbicara hal-hal ini dengan pria.

"Jangan bicara tentang seks, politik, penyakit, ingat saya menyebutkan kanker," Anna menjelaskan.

"Jangan membicarakan hal-hal ini atau jenis subjek sensitif lainnya yang benar-benar dapat membuat orang merasa terganggu," lanjutnya.

"Bahkan hal-hal seperti tim sepak bola, agama, atau opini tidak populer yang mungkin Anda miliki."

Menanyakan topik sensitif tentang pekerjaan dan penghasilan orang-orang akan membuat Anda tampak terlalu usil, Anna menegaskan.

Sebaliknya, dia berkata: "Biarkan para pria terbuka jika mereka ingin berbagi informasi itu." 

Pakar etika ini juga menyarankan untuk menghindari "menanyakan berapa banyak biaya, berapa banyak orang berpenghasilan, apa pun yang berhubungan dengan uang".

Wanita elegan juga tidak pernah membicarakan tentang seks.

Dia berkata: "Ketika wanita mulai berbicara tentang bagaimana mereka membutuhkan seks, bagaimana mereka menginginkan seks. Saya hanya benar-benar berpikir itu sangat tidak pantas dan itu juga terlihat sangat agresif."