YOGYAKARTA – Minum kopi saat jam rawan, atau jelang waktu siang atau saat hampir sore, membantu meningkatkan energi dan fokus. Tetapi bagi Anda yang punya asam lambung, tentu wajib berhati-hati. Daripada asam lambung naik demi secangkir kopi peningkat energi, lebih baik mengikuti tips berikut.
Kandungan asam atau lemak dalam kopi dapat menyebabkan masalah pencernaan. Mulai dari rasa mulas, refluks asam, dan perut kembung, kata ahli diet terdaftar, Andrea Dunn, RD. dilansir Cleveland Clinic, Senin, 19 September.
Pada aspek negatif, minum kopi yang mengandung kafein dapat meningkatkan jumlah asam yang sudah ada dalam perut Anda. Ini membuat refluks asam dan mulas lebih mudah terjadi, tambah Dunn. Tapi positifnya, Anda tetap bisa menikmati kopi dengan catatan tertentu terutama bagi yang asam lambungnya sering membumbung.
Dunn menjelaskan lebih lanjut, kafein adalah stimulan alami tetapi juga meningkatkan kontraksi saluran pencernaan dan produksi asam lambung. Nah, ini artinya tergantung jenis kopi yang Anda minum. Kalau minum kopi dengan asam jumlah tinggi, mungkin akan mempercepat proses cerna makanan dan membuat Anda sering ke kamar mandi. Opsi berikut, bisa jadi alternatif bagi Anda dengan asam lambung untuk minum kopi.
1. Pilih kopi dark roast
Kopi yang dipanggang gelap, atau disebut dark roast, cenderung berkurang asamnya. Ini bisa membantu Anda yang sering kumat asam lambung untuk tetap menikmati kopi. Pilih minum kopi dengan asam rendah, seperti dark roast, sehingga lebih sedikit senyawa pemicu yang mendorong sel-sel lambung menghasilkan asam.
2. Biji kopi espresso
Dalam pembuatan espresso, umumnya prosesnya pendek. Ini memungkinkan mengurangi asam tersaring maksimal dalam cangkir Anda. Espresso juga disajikan panas dan manfaatnya meminimalisir tingkat asam dalam kopi. Nah cara ini bisa diaplikasikan dalam menikmati kopi Anda, yaitu dengan menggunakan mesin espresso dan pilihan biji kopi yang dipanggang gelap sehingga rendah asam dua kali lipat.
BACA JUGA:
3. Minum kopi dingin
Minuman kopi yang dingin atau dikenal dengan cold brew, dibuat saat kopi telah direndam selama 12 hingga 24 jam dalam air dingin atau suhu kamar. Proses seduhan yang lama dikombinasikan dengan suhu minuman yang lebih dingin dapat menciptakan lebih sedikit kepahitan. Karena itu rasanya lebih asam tetapi bisa dinikmati tanpa khawatir asam lambung.
4. Pilih merek kopi rendah asam
Dalam kecanggihan pengolahan biji kopi, Anda bisa menemukan dengan mudah merek kopi rendah asam saat ini. Kata Dunn, Anda dapat menemukan merek kopi spesial yang biji dan kopi bubuknya lebih sedikit asam.
5. Campur kopi dengan jamur atau chicory
Ini merupakan tren baru di dunia kopi dan rasanya enak, terang Dunn. Menambahkan jamur dalam kopi, bisa mengurangi peradangan dan membuat asam dalam kopi turun lebih mudah. Sedangkan chicory ialah akar tanaman chicory yang termasuk famili tanaman dandelion. Akar chicory dipanggang dan digiling bisa diseduh dengan kopi.
Itulah tips dari ahli diet bersertifikat bagi Anda yang mencari alternatif kopi untuk meminimalisir asam lambung naik. Pesan Dunn, jangan minum kopi saat perut kosong. Kalau menambahkan krimer, pilih yang rendah lemak atau pakai susu almond, susu kedelai, dan oat rendah gula.
Tambahnya lagi, gunakan filter kertas daripada filter logam untuk menyeduh kopi V60. Karena kertas lebih berpotensi menjebak asam dan meminimalisir asam memenuhi secangkir kopi Anda.
