4 Kesalahan yang Sering Dilakukan Pemilik Tanaman dalam Merawat Tanaman Hias

JAKARTA - Merawat tanaman hias bisa jadi hal positif bagi diri sendiri. Ini bisa jadi hobi positif untuk meredakan kejenuhan di rumah. Pun, membuat Anda lebih sehat karena aktif bergerak merawat tanaman-tanaman hias. Memelihara tanaman hias membutuhkan ketelatenan luar biasa. Salah perlakukan, bisa sebabkan tanaman Anda mati.

Sebelum Anda beralih untuk mengatasinya, sebaiknya Anda mengetahui dulu penyebabnya. Salah satunya bisa berasal dari kesalahan-kesalahan dalam merawat tanaman yang mungkin tak Anda sadari. Melansir The Spruce, Jumat, 16 September, berikut  kesalahan umum yang sering dilakukan pemilik tanaman dalam merawat tanaman hias.

Menempatkan tanaman tidak berdasarkan kebutuhan cahaya

Salah satu faktor penentu pertumbuhan tanaman adalah cahaya matahari. Namun, tidak semua orang paham tentang kebutuhan cahaya tanaman hiasnya. Terkadang, ada yang membeli tanaman karena mereka pikir akan terlihat bagus jika diletakkan di tempat tertentu.

Padahal, jika tidak mendapat pencahayaan yang tepat, tanaman tidak akan tumbuh dengan baik. Ketika tanaman tidak mendapatkan cukup cahaya, maka tanaman akan lebih rentan terhadap serangan hama dan penyakit. Untuk itu, sangat penting mengetahui jenis cahaya untuk tanaman Anda sebelum membeli. Jiak ragu, lebih baik tempatkan tanaman hias Anda di tempat yang banyak cahaya daripada kurang cahaya.

Menempatkan tanaman di tempat berangin

Kesalahan lain yang sering dilakukan yaitu meletakkan tanaman di dekat ventilasi atau di dekat AC. Secara umum, semakin tipis daun tanaman hias maka semakin rentan untuk terkena angin. Paparan angin panas atau dingin dapat menyebabkan daun menjadi kuning, cokelat, atau hitam dan rontok sebelum waktunya.

Sering mengubah letak tanaman

Terkadang untuk membuat suasana baru, orang tak segan mengubah lokasi tanaman hias sebulan sekali. Padahal, sering memindahkan tanaman hias bisa mengganggu pertumbuhan tanaman karena sudah terbiasa dengan kehidupannya di tempat sebelumnya.

Sebelum Anda memutuskan untuk beralih, pertimbangkan kondisi lokasi lain di mana Anda ingin meletakkannya dan seberapa miripnya. Jika tempat baru dirasa akan kurang nyaman bagi tanaman untuk beradaptasi, sebaiknya jangan pindahkan tanaman.

Terlalu sering mengganti pot atau meletakkan tanaman di pot yang salah

Saat ingin mengganti pot, penting untuk mengetahui bahwa Anda melakukannya pada waktu yang tepat dan hanya saat tanaman Anda siap. Salah satu cara mengetahui apakah tanaman siap adalah jika akar tanaman tumbuh dari ubang drainase di bagian bawah pot. Anda juga dapat mengetahui dari pertumbuhan daun yang kecil dan sangat lambat. Saat mengganti pot pun, Anda hanya perlu menyediakan pot dengan diameter 1 inci lebih besar dari diameter pot sebelumnya.