JAKARTA - Binaragawan asal Kazakhstan, Yuri Tolochko akhirnya menikahi boneka seksnya setelah tertunda selama berbulan-bulan. Yuri dan Margo tinggal bersama selama satu setengah tahun.
Yuri kali pertama kali bertemu Margo di sebuah klub malam, pasangan itu awalnya akan menikah pada Maret lalu. Namun pandemi COVID-19 membuat dunia bergejolak dan menunda rencana Yuri.
Sebelumnya ia mengatakan kepada Daily Star bahwa upacara itu ditunda untuk kedua kalinya setelah iia diserang dalam rapat umum transgender di kota Almaty di Kazakhstan pada 31 Oktober.
Ia menderita gegar otak dan hidung patah setelah berpakaian sebagai wanita saat pawai di acara tersebut. Ia memposting foto-foto luka mengerikannya ke Instagram.
BACA JUGA:
Namun, pasangan ini akhirnya mengikat janji pada sebuah upacara yang dihadiri oleh puluhan tamu.
Berbagi cuplikan perayaan di Instagram, Yuri menulis: “(Penikahan) ini telah terjadi. Bersambung."
Dalam video tersebut, Yuri menyelipkan cincin ke jari Margo sebelum pasangan tersebut berbagi ciuman.
Mereka kemudian melakukan tarian pertama di depan kerumunan yang ikut bahagia.
Sang binaragawan mengidentifikasi dirinya sebagai seorang panseksual, dan dapat jatuh cinta kepada karakter, gambar, jiwa, dan seseorang.
"Saya suka proses seks itu sendiri. Dan gender, orientasi seksual tidak terlalu penting di sini," ia menjelaskan.
Membahas kehidupan seksnya dengan Margo, Yuri menambahkan: "Kisah kami membuat saya lebih tertarik dari seks itu sendiri. Saya juga menyukai BDSM."
"Saya suka disiksa, saya bisa menahan rasa sakit. Saya juga suka mendominasi. Margo mampu melakukan apa yang orang lain tidak mampu lakukan."