Bagikan:

JAKARTA - Banyak hal memang yang bisa menyebabkan masalah pada pencernaan sehingga perut Anda selalu terasa tidak nyaman. Selain salah makan atau tanda penyakit tertentu, kesehatan mental yang bermasalah ternyata juga bisa menjadi penyebabnya.

"Koneksi antara stres dengan pencernaan sangat kuat. Saya mendapat pasien setiap minggu yang memiliki gejala pencernaan yang berkaitan dengan stres dan kecemasan. Gejala paling umum adalah sembelit, diare, kram perut, kembung, dan refluks mulas,” ujar Nicole Beurkens, Ph.D., seorang psikolog berlisensi dan spesialis nutrisi. Jadi, intinya adalah semua masalah kesehatan bisa menimbulkan masalah dengan perut Anda.

Alasan kuat hal tersebut dapat terjadi adalah karena hubungan gut-brain-axis dan microbiome atau kumpulan bakteri yang hidup di saluran pencernaan Anda. Nicole menjelaskan, usus dan otak berjalan dua arah dan ketika otak mulai berada di bawah tekanan, maka usus merespons dengan peningkatan bakteri yang menjadi tidak seimbang sehingga mengarah pada perubahan fungsi neurotransmitter (senyawa kimiawi dalam tubuh) dan pada akhirnya menimbulkan peningkatan stres dan kecemasan di otak.

Andrea Shin, M.D., ahli gastroenterologi, juga mengatakan bahwa kesehatan mental yang terganggu dapat menyebabkan peradangan dan bahkan mengubah cara perut mencerna makanan dan mencerna berbagai nutrisi. “Ketika stres atau cemas, sistem saraf simpatik akan diaktifkan, yang menyebabkan usus menjadi lebih tegang dan menimbulkan kram, diare atau sembelit,” katanya.

Untuk mengatasinya, Dr. Andrea menyarankan untuk merawat emosional diri yang menjadi salah satu cara cepat untuk pencernaan yang lebih baik. Menggabungkan latihan fisik, meditasi, dan kebiasaan makan yang sehat, akan sangat berguna. Nicole menambahkan, tidur berkualitas setiap malam yang mendukung kesehatan usus dan kesehatan mental, serta mengurangi asupan kafein, makanan berlemak, produk susu, makanan dan minuman olahan, sambil memperbanyak buah dan sayuran dan biji-bijian, juga bisa membantu Anda.