JAKARTA - Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa Abdul Muhaimin Iskandar berharap kegiatan Gus Muhaimin Festival yang digelar di berbagai kabupaten/kota mampu menggerakkan pertumbuhan ekonomi masyarakat, khususnya usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM).
"Pascapandemi COVID-19, kita ingin menggairahkan kembali seluruh aspek ekonomi, seni, budaya, kemudian keagamaan yang selama dua tahun kita puasa, tidak bisa ketemu. Ini kita gairahkan lagi dengan kegiatan Gus Muhaimin Festival,” ujarnya di sela Gus Muhaimin Festival bertajuk "UMKM Bangkit Lebih Cepat, Indonesia Semakin Kuat" di Taman Blambangan, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur, dilansir ANTARA, Sabtu, 10 September.
Kegiatan Gus Muhaimin Festival di Banyuwangi merupakan kelanjutan dari kegiatan serupa yang sebelumnya juga digelar di sejumlah daerah, seperti Lumajang, Jember, Sidoarjo, dan Gresik.
”Kita akan terus lanjutkan Gus Muhaimin Festival ini di kota-kota lainnya. Ini penting agar semua merasa senang, semua merasa terlibat, kemudian ekonomi bergairah,” ucapnya.
Khusus pada sektor UMKM, kata Gus Muhaimin, ke depan UMKM harus menjadi pilar ekonomi nasional.
"Kenapa hari ini kita belum bisa bergantung pada UMKM? Karena belum punya daya tahan yang kuat. Kalau UMKM punya daya tahan yang kuat maka kita bisa bergeser dari ekonomi kapitalistik yang benar-benar didikte oleh pasar ini berpihak ekonomi pada UMKM,” katanya.
SEE ALSO:
Menurut Wakil Ketua DPR ini, UMKM memiliki kontribusi yang luar biasa terhadap ekonomi masyarakat dan bangsa sehingga sektor ini perlu terus dibantu dengan berbagai kegiatan yang produktif.
"Yang disebut ekonomi Pancasila ya UMKM itu. Harapan kita, mari bahu-membahu mengatasi masa-masa sulit ekonomi global ini dengan cara semuanya terlibat. Kita harus membantu pemerintah yang kesulitan anggaran, pemerintah juga harus memikirkan kesulitan rakyat yang paling bawah. Itulah namanya gotong royong," katanya.
Senada dengan Gus Muhaimin, Wakil Ketua MPR Jazilul Fawaid pada kesempatan sama mengatakan bahwa kegiatan Gus Muhaimin Festival sangat penting setelah Indonesia berhasil melewati dua tahun masa pandemi.
"Dua tahun kondisi sulit akibat pandemi yang memukul semua sektor, termasuk UMKM. Padahal, UMKM adalah sektor terakhir dari pertahanan ekonomi masyarakat. Oleh sebab itu, kami dorong secepatnya, kami hadir di sini untuk memberikan motivasi agar UMKM yang menjadi pilar masyarakat di bawah itu bisa terus tumbuh," katanya.
The English, Chinese, Japanese, Arabic, and French versions are automatically generated by the AI. So there may still be inaccuracies in translating, please always see Indonesian as our main language. (system supported by DigitalSiber.id)