JAKARTA - BMW dikabarkan akan menghentikan produksi dari X4.Artinya, SUV tersebut bertahan hanya sampai generasi kedua dari yang pertama sejak 2018 lalu.

Melansir Motor1, Jumat, 5 Juli, salah satu petinggi pabrikan mengonfirmasi bahwa crossover tersebut tidak akan memiliki generasi terbaru. Namun, pabrikan dari Jerman tersebut memiliki alasan tersendiri mengapa model tersebut distop produksinya.

Ini berkaitan dengan model X2 yang semakin membesar dimensinya dengan teknologi lebih canggih dan telah diperbarui dari sebelumnya. Menurut BMW, ini dapat memenuhi kebutuhan para pelanggan yang menginginkan X4 versi entry-level.

Sementara itu, X4 tidak bisa diperbesar mengingat posisi crossover bongsor diisi oleh X6 yang lebih mewah untuk kalangan kelas atas. Pejabat pabrikan juga mengatakan bahwa X2 dapat menarik konsumen muda dan first-buyer, hal yang tidak bisa dilakukan pada X4 yang memiliki banderol lebih tinggi.

Jika X2 memiliki dimensi lebih kecil dan murah serta X6 lebih mahal dan luas, BMW dapat menawarkan all-new X3 terbaru yang dapat memenuhi kebutuhan untuk konsumen kelas menengah-atas.

3

Meskipun bakal dihentikan produksinya, pabrikan belum mengumumkan kapan akhir produksi dari X4. Kini, jenama tersebut masih menawarkan crossover tersebut untuk berbagai pasar.

Namun di satu sisi juga penjualan model X4 tergolong rendah. Pada kuartal kedua tahun ini, mobil tersebut hanya terjual sebanyak 2.300 unit. Ini tidak lebih banyak dari X6 dengan 2.199 unit serta jauh di belakang model X3 (18.101 unit), X5 (18.677 unit), X7 (7.394 unit), dan iX (3.545 unit).

BMW X4 bukan satu-satunya model yang memperoleh penjualan terendah. SUV berperforma tinggi XM hanya mampu terjual 537 unit pada periode tersebut.

Namun, rumor lainnya mengatakan bahwa X4 bermesin bensin akan dihentikan produksinya dan versi listriknya, iX4, bakal dihadirkan pada tahun 2027. Belum jelas apakah BMW akan mempertahankan gaya coupe-crossover, ada kemungkinan desainnya mengadopsi konsep Neue Klasse seperti model terbaru lainnya.

Rumor juga mengatakan bahwa iX4 akan diproduksi di pabrik Debrecen, Hungaria milik BMW Group. Jika kabar ini benar, maka publik perlu menunggu beberapa tahun lagi untuk melihat crossover ramah lingkungan tersebut melantai.


The English, Chinese, Japanese, Arabic, and French versions are automatically generated by the AI. So there may still be inaccuracies in translating, please always see Indonesian as our main language. (system supported by DigitalSiber.id)