Sebaiknya Dihindari, 6 Makanan Pembawa Sial jika Dikonsumsi di Tahun Baru

Ilustrasi makanan pembawa sial (Freepik/topntp26)

JAKARTA - Tahun Baru sering kali menjadi momen di mana banyak orang menunjukkan sisi takhayulnya. Sebagian besar dari kita rela mencoba berbagai cara untuk menghilangkan kesialan dari tahun sebelumnya dan meningkatkan peluang keberuntungan di tahun yang akan datang.

Jika Anda sudah memasak hidangan Tahun Baru untuk keberuntungan, ada baiknya juga menghindari beberapa makanan agar benar-benar aman.

Dari roti rongga besar hingga lobster, sebaiknya pertimbangkan dan tidak menyajikan makanan-makanan ini di malam Tahun Baru serta hari pertama tahun baru.

Berikut 6 makanan yang dianggap pembawa sial jika dikonsumsi di tahun baru, dilansir VOI dari laman Mental Floss pada Selasa, 31 Desember 2024.

1. Roti

Para pembuat roti rumahan biasanya kecewa jika menemukan rongga besar di dalam roti mereka. Namun, hal ini dianggap lebih buruk jika terjadi di Tahun Baru. Roti berongga dipercaya membawa sial karena kantong kosong di dalamnya melambangkan peti mati, yang berarti kematian akan segera datang di tahun mendatang. Karena Anda tidak bisa tahu apa yang ada di dalam roti sampai dipotong, sebaiknya hindari menyajikan roti hingga 2 Januari.

2. Lobster

Malam Tahun Baru identik dengan kemewahan, tetapi hindari menyajikan lobster jika percaya dengan mitos. Lobster dan kepiting dianggap tidak beruntung karena cara mereka bergerak mundur atau menyamping. Hal ini dipercaya dapat menghalangi kemajuan di tahun baru.

3. Ayam

Beberapa orang percaya mengonsumsi unggas bersayap seperti ayam di sekitar Tahun Baru dapat membawa kesialan. Alasannya, unggas memiliki sayap yang dapat "menerbangkan" keberuntungan. Selain itu, ayam yang menggaruk ke belakang di tanah juga dikaitkan dengan kegagalan untuk maju di masa depan.

4. Tahu

Dalam budaya China, Tahun Baru Imlek memiliki berbagai takhayul, salah satunya adalah larangan menyantap tahu. Warna putih dianggap melambangkan kematian dalam budaya Tionghoa, sehingga tahu, nasi, telur, dan makanan putih lainnya sebaiknya dihindari. Menyajikan warna putih dalam hidangan perayaan dianggap seperti mengundang malaikat maut di tahun baru.

5. Daging Sapi

Menyajikan iga sapi panggang mungkin terdengar mewah, tetapi bagi mereka yang percaya takhayul, daging sapi dianggap membawa sial. Hal ini didasarkan pada kebiasaan sapi yang hanya berdiri diam saat merumput. Jika mengonsumsi daging sapi saat Tahun Baru, Anda mungkin mengutuk diri sendiri untuk tahun yang stagnan.

6. Mie Pendek

Mie panjang biasanya dianggap sebagai makanan pembawa keberuntungan untuk Tahun Baru Imlek. Mie yang utuh melambangkan kesehatan dan umur panjang. Namun, semangkuk mie yang patah dapat membawa pengaruh sebaliknya. Mengonsumsi mie pendek dipercaya dapat memperpendek umur. Meski begitu, di Jepang, mie soba patah dianggap membawa keberuntungan karena melambangkan "memutuskan" hubungan dengan tahun sebelumnya.