JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diproyeksi terkoreksi pada perdagangan hari ini, Selasa 22 Oktober. Phintraco Sekuritas dalam risetnya memperkirakan IHSG akan bergerak pada rentang resistance 7.830, pivot 7.750, dan support 7.650.
Phintraco Sekuritas menjelaskan, secara teknikal, IHSG membentuk pola spinning top yang mengindikasikan adanya potensi pembalikan tren. Pergerakan MACD cenderung sideways serta stochastic RSI yang berada di area overbought.
"Dengan demikian, waspadai potensi koreksi wajar IHSG hari ini, dengan level support berada di 7.650," tulis Phintraco Sekuritas.
Phintraco Sekuritas menyebut, pasar domestik nampaknya merespons positif transisi kepemimpinan yang kondusif dari Presiden Jokowi kepada Presiden Prabowo pada hari kemarin. Selain itu, sentimen positif ini juga terdorong dari keberlanjutan jabatan beberapa menteri penting, salah satunya Menteri Keuangan yang kembali dijabat oleh Sri Mulyani.
"Dengan terpilihnya Kembali Sri Mulyani yang memiliki rekam jejak cukup baik serta tetap dipercayanya beliau untuk memimpin sektor keuangan nampaknya mampu meredakan risiko kekhawatiran di pasar terkait Menteri keuangan yang akan menjabat pada periode Prabowo Gibran," papar Phintraco Sekuritas.
Ke depan, Phintraco Sekuritas mengatakan, pasar diperkirakan masih akan minim sentimen baik dari global maupun dalam negeri. Meskipun demikian, pelaku pasar tetap menantikan rilis beberapa data ekonomi, baik dari internasional maupun dalam negeri.
Dari global, Phintraco Sekuritas menyebut, Inggris akan merilis data Public Sector Net Borrowing untuk bulan September yang diperkirakan akan kembali memburuk dari 13,73 miliar poundsterling pada Agustus menjadi 14.70 miliar poundsterling pada September.
SEE ALSO:
"Sementara itu, dari domestic pasar menantikan rilis data M2 Money Supply untuk bulan September. di mana pada bulan sebelumnya M2 Money Supply berada pada level 7,3 persen YoY," tambah Phintraco Sekuritas.
Adapun Phintraco Sekuritas merekomendasikan enam saham yang berpotensi cuan untuk hari ini, yakni MEDC, ELSA, ASII, SRTG, TOBA dan ADMR.
