Bagikan:

JAKARTA - Kamar Dagang dan Industri (Kadin) buka suara soal pelantikan Thomas Djiwandono sebagai Wakil Menteri Keuangan (Wamenkeu) II yang dilakukan pada Kamis, 18 Juli lalu.

Adapun Thomas merupakan Bendahara Umum Partai Gerindra sejak 2014 dan mengisi posisi sebagai Tim Gugus Tugas Sinkronisasi Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka Bidang Ekonomi dan Keuangan yang dipimpin Sufmi Dasco Ahmad dalam masa transisi kepemimpinan Presiden terpilih Prabowo Subianto.

Ketua Umum Kadin Indonesia Arsjad Rasjid mengatakan, bahwa pelantikan tersebut merupakan salah satu proses transisi pemerintahan yang baik. Dia pun menyambut baik hal tersebut.

"Oh bagus, karena buat saya itu adalah proses transisinya. Dengan demikian, supaya terjadi smooth transition di antara pemerintahan sekarang dengan pemerintahan selanjutnya," ujar Arsjad menjawab pertanyaan VOI di Gedung Smesco, Jakarta, Rabu, 24 Juli.

Arsjad menilai, hal tersebut merupakan salah satu strategi yang baik agar terjadi smooth transition untuk pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka di masa mendatang.

"Jadi, buat saya, sih, itu cara atau strategi yang baik dan kami mendukung sekali supaya (ada) smooth transition," katanya.

Saat ditanyai lebih lanjut apakah hal tersebut merupakan salah satu strategi kubu Prabowo untuk melancarkan program Makan Siang Gratis, Arsjad pun membantah.

"Bukan. Menurut saya, itu untuk semua. Itu, kan, penting sekali bahwa (adanya) transisi yang baik dan lancar. Itu untuk menyeluruh," imbuhnya.