Bagikan:

JAKARTA - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat nilai impor Indonesia Juni 2024 mencapai 18,45 miliar dolar AS, turun 4,89 persen dibandingkan Mei 2024 yang mencapai 19,40 miliar dolar AS.

Pelaksana tugas (Plt) Kepala BPS Amalia Adininggar Widyasanti menyampaikan nilai impor migas Juni 2024 senilai 3,37 miliar dolar AS, naik 19,01 persen dibandingkan Mei 2024 sebesar 2,75 persen

Adapun nilai impor nonmigas Juni 2024 senilai 15,18 miliar dolar AS, atau turun 8,83 persen dibandingkan Mei 2024 sebesar 16,65 miliar dolar AS.

”Turunnya nilai impor secara bulanan terutama disebabkan oleh penurunan nilai impor nonmigas dengan andil peningkatan sebesar 7,58 persen,” katanya dalam konferensi pers, Senin, 15 Juli.

Sementara itu, secara tahunan nilai impor pada Juni 2024 yang sebesar 18,45 miliar dolar AS tersebut naik 7,58 persen dibandingkan dari periode sama tahun lalu yang sebesar 17,15 miliar dolar AS.

Amalia menyampaikan, nilai impor migas dan nonmigas pada Juni 2024 secara tahunan masing-masing naik sebesar 47,17 persen dan 1,69 persen.

"Kenaikan impor migas yang cukup tinggi secara tahunan ini didorong oleh peningkatan nilai impor minyak mentah dan nilai impor hasil minyak," tuturnya.