Bagikan:

YOGYAKARTA - Negara Korea Selatan menggunakan mata uang Won. Lantas sejumlah 1000 won berapa rupiah? Mengenali nilai mata uang Won sangat penting bagi Anda yang ingin bepergian ke Korsel. Anda perlu menukarkan uang rupiah ke Won untuk bertransaksi selama di negeri gingseng. 

Mata uang Won juga digunakan di Korea Utara (Korut), namun terdapat perbedaan dari keduanya. Won yang dipakai di Korsel disebut sebagai Korean Won (KRW) dengan simbol ₩. Sementara Won Korut disebut dengan Korean People’s won (KPW) atau Won Rakyat Korea. 

Nilai konversi dari Won dengan Rupiah selalu mengacu dari kurs yang berjalan. Misalnya 1000 Won hari ini berapa Rupiah bisa berbeda dengan hari sebelumnya atau berikutnya. Setiap ingin menukar uang dari Rupiah ke Won, Anda harus selalu mengikuti perhitungan nilai mata uang Won terbaru.

Mengetahui 1000 Won berapa Rupiah sangat penting ketika Anda ingin ke Korea untuk liburan, study, bisnis, dan lainnya. Jadi sebelum berangkat ke Korsel, Anda harus menyiapkan bekal uang Won hasil dari penukaran rupiah. 

1000 Won Berapa Rupiah?

Banyak orang yang mempertanyakan 1000 Won berapa rupiah? Dalam perhitungan ini mengacu Won Korea Selatan, 1000 Won Korsel sama denagan Rp11,46. Jadi nilai 1000 Won berapa rupiah adalah sebesar Rp11458,83. 

Mengenal Mata Uang Won

Penggunaan Won Korea selama ribuan tahun telah mengalami berbagai bentuk. Selama pendudukan Jepang di Korea dari tahun 1910 hingga 1945, Won sempat digantikan oleh Yen Korea, mata uang kolonial Jepang.

Won adalah mata uang yang digunakan di Korea Selatan dan Korea Utara, dengan masing-masing negara memiliki versi won mereka sendiri. Di Korea Selatan, Bank of Korea memiliki hak eksklusif untuk menerbitkan uang kertas dan koin won Korea Selatan.

Uang kertas Korea Selatan tersedia dalam denominasi mulai dari 1.000 hingga 50.000 Won. Bagian depan uang kertas ini menampilkan tokoh-tokoh penting dari dinasti Yi (Choson), seperti penulis Yi Hwang (uang kertas 1.000 Won), Yi I (uang kertas 5.000 Won), dan Raja Sejong (uang kertas 10.000 Won) yang memerintah dari tahun 1419 hingga 1450. Nilai koin berkisar antara 1 hingga 500 Won.

Di Korea Utara, Bank Sentral Republik Rakyat Demokratik Korea bertanggung jawab untuk menerbitkan Won Korea Utara. Hingga tahun 1959, Won Korea Utara dikenal sebagai Won rakyat dan dibagi menjadi 100 chŏn. Mata uang ini tidak dapat dikonversi ke mata uang asing dan penggunaannya sangat dikendalikan oleh pemerintah, meskipun ada Won konversi khusus yang diperkenalkan untuk orang asing.

Sejarah Won Korea Selatan

Mata uang nasional Korea Selatan, yaitu Won Korea (KRW), disimbolkan dengan "₩" seperti dalam "₩1.000". Penyebutan mata uang ini berarti 1000 Won Korea Selatan. Won dapat dikonversi sepenuhnya dan diperdagangkan secara rutin dengan mata uang global lainnya, seperti Dolar AS (USD), Euro (EUR), dan Yen Jepang (JPY). Satu Won dibagi menjadi 100 subunit yang disebut "jeon."

Pada tahun 1950, Bank of Korea mulai beroperasi sebagai bank sentral baru Korea Selatan, menggantikan Bank of Joseon dan memperoleh otoritas eksklusif untuk menerbitkan uang kertas dan koin bagi negara. Saat ini, Bank of Korea mengeluarkan uang kertas dengan denominasi mulai dari 1.000 hingga 50.000 won.

Uang kertas ini menampilkan tokoh-tokoh dari dinasti Yi (Choson), termasuk penulis Yi Hwang pada uang kertas 1.000 won, Yi I pada uang kertas 5.000 won, dan Raja Sejong pada uang kertas 10.000 won.

Pada 1980-an, Korea Selatan berupaya memperluas relevansi mata uangnya dalam perdagangan internasional dengan mengganti patokan dolar dengan sekeranjang mata uang. Perubahan lebih lanjut terjadi pada akhir 1990-an, ketika pemerintah merespons Krisis Keuangan Asia dengan membiarkan won mengambang bebas di pasar valuta asing.

Demikianlah penjelasan 1000 Won berapa Rupiah. Bagi Anda yang berencana pergi ke Korea Selatan maka wajib tahu nilai mata uang Won. Anda perlu menukarkan uang Rupiah ke Won sebagai persiapan ke Korsel. Baca juga mata uang Zimbabwe dan nilai tukarnya ke Rupiah

Ikuti terus berita terkini dalam negeri dan luar negeri lainnya di VOI. Kami menghadirkan info terbaru dan terupdate nasional maupun internasional.