Bagikan:

JAKARTA - PT Taspen (Persero) telah resmi menunjuk kontraktor utama dalam membangun Oasis Central Sudirman, sebuah gedung perkantoran dengan investasi sebesar Rp10,6 triliun. Kontraktor yang pilih yakni konsorsium perusahaan China dan Jepang.

Pembangunan Oasis Central Sudirman sendiri telah dimulai sejak Januari 2023 lalu. Hingga Juni 2024, Proyek Oasis Central Sudirman telah menyelesaikan pekerjaan pondasi bangunan dan pembangunan Marketing Gallery yang telah selesai 100 persen yang dibangun oleh Mitsubishi Estate.

Kemudian, untuk melanjutkan konstruksinya akan dikerjakan oleh konsorsium BUMN China, China State Construction Engineering Coorporatio dan perusahaan asal Jepang, Taisei Pulauintan Construction International. Kedua perusahaan itu membentuk konsorsium China State Construction-Taisei Joint Operation (CSCT-JO).

Penunjukkan kontraktor ini ditandai dengan penandatanganan antara anak usaha Taspen, Taspen Properti dengan China State Construction-Taisei Joint Operation (CSCT-JO) yang dilakukan di Jakarta, Senin, 1 Juli.

Adapun kegiatan penandatanganan dihadiri langsung oleh Direktur Perencanaan dan Aktuaria TASPEN, Feb Sumandar, Direktur Operasional TASPEN, Ariyandi, Direktur Utama Mitsubishi Estate Indonesia, Yasuaki Oda, dan Direktur Utama China State Construction Overseas Development Shanghai (CSCODS) Indonesia, Steven Li Jie.

Direktur Perencanaan dan Aktuaria Taspen, Feb Sumandar menjelaskan penunjukan CSCT-JO, perusahaan-perusahaan kontraktor bereputasi internasional, didasarkan pada pengalaman dan kompetensinya.

Atas dasar itu, Feb berharap proyek Oasis Central Sudirman ini bisa rampung sesuai dengan linimasa atau timeline yang sudah ditentukan sebelumnya. Dia juga berharap, cara ini bisa mengundang investasi lebih luas ke Indonesia.

“Melalui kolaborasi ini, TASPEN berharap dapat memberikan manfaat yang signifikan dan memperkuat peran BUMN sebagai penggerak roda perekonomian Indonesia melalui peningkatan Foreign Direct Investment (FDI),” katanya dalam seremoni penandatanganan kerja sama, di Marketing Gallery Oasis Central Sudirman, Jakarta, Senin, 1 Juli.

Sementara itu, President Director of Mitsubishi Estate Yasuaki Odas selaku investor utama proyek tersebut menyambut baik adanya konsorsium ini. Apalagi, kata dia, China State Construction adalah perusahaan kontruksi terbesar di dunia.

“Saya juga sangat senang untuk berkolabirasi dengan China State Construction sebagai kontraktor utama kami. Seperti yang anda tahu, China State Construction adalah salah satu perusahaan konstruksi terbesar di dunia, dan memiliki rekor perusahaan kontruksi terbesar di Jakarta,” ujarnya.

Senada, Director of China State Construction Overseas Development Shanghai (CSCODS) Indonesia Steven Li Jie mengungkapkan pihaknya berkomitmen untuk mengembangkan proyek landmark ini dengan teknologi luar biasa.

“Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada Center for Demand Development untuk menyokong kami sebagai kontraktor utama untuk pengembangan landmark ini. Dan kami sudah menyadari tugas kami sebagai kontraktor utama,” kata Steven.

Sebagai kontraktor utama, CSCT-JO nantinya akan melakukan pembangunan struktur, penyelesaian arsitektural, serta pengerjaan mechanical, electrical, dan plumbing (MEP).

Proyek Oasis Central Sudirman akan memiliki dua gedung utama, yaitu gedung pertama yang akan digunakan sebagai kantor, aparteren servis, hotel, dan fasilitas ritel gaya hidup, serta gedung kedua untuk Strata Title Apartments.

Kedua gedung ini akan berdiri di atas lahan seluas 3,3 hektar yang pembangunannya direncanakan selesai pada tahun 2029. Hingga Juni 2024, Proyek Oasis Central Sudirman telah menyelesaikan pekerjaan fondasi bangunan dan pembangunan Marketing Gallery yang telah selesai 100 persen.

Proyek ini juga diuntungkan dengan akses sangat mudah ke berbagai moda transportasi. Mulai dari MRT, LRT Jabodebek, KA Bandara, KRL Jabodetabek, hingga Bus Transjakarta.