PADANG - Pertamina Patra Niaga Regional Sumatera Bagian Utara (Sumbagut) memastikan pasokan bahan bakar minyak (BBM) di Provinsi Sumatera Barat tercukupi selama libur Idul Fitri 1445 Hijriah.
"Kita memastikan stok di Sumbar aman baik itu pertalite, bio solar, elpiji maupun avtur," kata Sales Area Manager Pertamina Patra Niaga Wilayah Sumbar Narotama Aulia Fazri di Padang, Jumat.
Narotama merinci untuk pasokan pertalite Pertamima mengestimasikan ketersediaan (ketahanannya) 22.514 kilo liter atau sekitar delapan hari, bio solar sebanyak 32.240 kilo liter atau 17 hari. Kemudian Avtur 3.658 (60 hari), elpiji lebih dari empat hari, pertamax 5.841 kilo liter atau sekitar sembilan hari dan pertamax turbo sebanyak 1.062 (lebih dari 100 hari).
"Pertamina juga memastikan setiap produk akan diisi kembali sebelum memasuki masa kritis atau habis," ujar Narotama.
BACA JUGA:
Pada Idul Fitri 1445 Hijriah Pertamina memproyeksikan kenaikan jumlah konsumsi masyarakat dibandingkan hari biasanya. Pertama, untuk elpiji diperkirakan mengalami kenaikan sebesar tiga persen.
Berikutnya kebutuhan gasoline yang terdiri dari pertamax dan pertamax turbo sebesar 17 persen dan avtur 18 persen. Sementara, gasoil yang meliputi solar pertamina dex dan dexlite konsumsinya diperkirakan turun hingga minus 14 persen.
Selain itu, Pertamina memperkirakan awal arus mudik terjadi pada 5 April 2024 dan diproyeksikan kenaikan konsumsi BBM sekitar 28 persen, dan puncaknya pada 7 April dimana gasoline naik menjadi 52 persen.
Sedangkan untuk arus balik yang diperkirakan pada 14 April Pertamina memperkirakan kenaikan konsumsi BBM mencapai 53 persen. Kemudian untuk elpiji konsumsi diperkirakan naik mencapai 43 persen dari penyaluran normal harian.
Untuk menjamin pelayanan kepada masyarakat selama arus mudik maupun arus balik, Pertamina menyiapkan beberapa layanan khusus yakni 128 SPBU Siaga, tiga unit posko kesehatan, lima unit motor yang siap melayani penjualan BBM dan 16 kantong SPBU yang tersebar di sejumlah titik.