Bagikan:

JAKARTA - Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) terus memastikan ketersediaan pasokan bahan bakar minyak (BBM) cukup untuk memenuhi kebutuhan selama Ramadan, masa mudik hingga libur Lebaran 2022 mendatang.

Wakil Menteri BUMN I Pahala Nugraha Mansury mengatakan bahwa Pertamina memiliki kecukupan stok BBM. Khususnya dalam hal untuk mengantisipasi adanya mobilitas masyarakat yang akan meningkat selama mudik dan masa libur Hari Raya Idulfitri 2022.

Lebih lanjut, Pahala mengatakan ketersediaan stok BBM jenis produk Pertalite cukup. Termasuk juga menjamin stok cukup untuk produk BBM jenis Biosolar.

"Pertamina sendiri sudah langsung turun kepada masing-masing daerah untuk bisa memastikan ketersediaan stok ini sangat cukup," katanya dalam konferensi pers di Mabes Polri, Jakarta, Jumat, 8 April.

"Dalam kesempatan ini bahwa supply stok yang ada itu jauh melampaui yang saat ini dibutuhkan oleh masyarakat," sambungnya.

Lebih lanjut, Pahala mengatakan stok di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di masing-masing wilayah di Indonesia akan segera ditambah dalam waktu dekat. Penambahan dilakukan untuk mengantisipasi meningkatnya mobilitas masyarakat jelang mudik dan libur Lebaran 2022.

"Dalam hari-hari ke depan memang kita akan menambah jumlah stok yang ada di masing-masing wilayah, untuk bisa memastikan bahwa dengan tingkat mobilitas yang akan meningkat nanti, bisa dipastikan bahwa ketersediaan stok tersebut memang ada," tuturnya.

Dalam kesempatan tersebut, Pahala mengatakan pihaknya bersama pihak kepolisian baik tingkat pusat hingga daerah bersama-sama menentukan langkah-langkah lanjutan jika ditemukan adanya penyalahgunaan BBM subsidi.

"Maka tentunya diperlukan langkah-langkah untuk bisa memastikan adanya tindakan. Sehingga memang hanya masyarakat yang sesuai dengan peraturan PP yang ada PP Nomor 191 ini memang bisa menggunakan BBM tersebut," jelasnya.