Bagikan:

JAKARTA - PT Waskita Karya (Persero) Tbk menargetkan tujuh proyek di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara, Kalimantan Timur (Kaltim) bakal rampung di Semester I-2024.

Target ini sesuai dengan rencana pemerintah memindahkan ibu kota dari Jakarta ke IKN.

Tujuh proyek IKN yang dimaksud adalah Jalan Logistik Lingkar Sepaku Segmen 4, Tol IKN Segmen 5A, Sekretariat Presiden dan bangunan pendukung, Kementerian Koordinator 3, Kementerian Koordinator 4, IPAL 123, dan Saluran Utilitas Terpadu (MUT)-01.

Adapun progres proyek yang dikerjakan yakni untuk Jalan Akses Lingkar Sepaku Seksi 95,23 perse, Jalan Tol IKN Segmen 5A 76,20 persen, Gedung Sekretariat Negara 55,04 persen, MUT-01 56,12 persen, Gedung Kemenko 3 50,98 persen, Gedung Kemenko 4 50,65 persen, dan Jalan Feeder District IKN 44,06 persen.

Lalu, Rumah Susun ASN 3 26,83 persen, IPAL 1,2,3 KIPP IKN 14.65 persen, Jalan Nasional IKN Seksi 6C-1 0,75 persen, Jalan Tol IKN Segmen 3B-2 dan Jalan Akses Bandara VVIP IKN yang baru saja tanda tangan kontrak Januari ini.

Direktur Utama Waskita Karya, Muhammad Hanugroho menjelaskan komitmen perusahaan ini sejalan dengan rencana pemerintah untuk mulai memindahkan Aparatur Sipil Negara (ASN) ke Ibu Kota Nusantara (IKN) pada Juli 2024.

“Waskita Karya sebagai salah satu BUMN yang bergerak di bidang infrastruktur berkomitmen untuk terus mendukung pembangunan infrastruktur di Indonesia. Melalui pembangunan proyek IKN, Waskita Karya turut mendukung pemerintah dalam menarik lebih banyak investasi di IKN dengan melengkapi sarana dan prasarana di IKN,” ujar Hanugroho dalam keterangan resmi, Jumat, 19 Januari.

Hanugroho menjelaskan, total proyek IKN Nusantara yang ditangani Waskita Karya mencapai 12 proyek.

Adapun nilainya mencapai Rp13,6 triliun.

Rinciannya, Jalan Akses Lingkar Sepaku Seksi 4 senilai Rp139 miliar, Jalan Tol IKN Segmen 5A senilai Rp1,12 triliun, Gedung Sekretariat Negara senilai Rp1,35 triliun, dan Gedung Kemenko 3 senilai Rp403 miliar.

Kemudian, Gedung Kemenko 4 senilai Rp735 miliar, IPAL 1,2,3 KIPP IKN senilai Rp447 miliar, Jalan Feeder District IKN senilai Rp644 miliar, Rumah Susun ASN 3 senilai Rp1,13 triliun, Jalan Nasional IKN Seksi 6C-1 senilai Rp539 miliar, dan MUT-01 senilai Rp158 miliar, Jalan Tol IKN Segmen 3B-2 senilai Rp533 Miliar dan Jalan Akses Bandara VVIP IKN.

“Komitmen Waskita Karya untuk mempercepat pembangunan proyek ini juga sejalan dengan harapan Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk melaksanakan upacara peringatan HUT RI 17 Agustus 2024 di Ibu Kota Nusantara,” katanya.