Bagikan:

JAKARTA - Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB) bakal beroperasi secara komersial pada Oktober mendatang.

Sejumlah fasilitas pendukung di sekitar stasiun kereta cepat tengah disiapkan, termasuk akses menuju stasiun.

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir menyoroti fasilitas pendukung di sekitar stasiun.

Salah satu yang pihaknya dorong adalah pembangunan fasilitas di Stasiun Tegalluar.

Sekadar informasi, KCJB memiliki empat stasiun. Rinciannya, Stasiun Halim, Stasiun Kawarang, Stasiun Hub Padalarang dan Stasiun Tegalluar.

“Kami terus mendorong pembangunan fasilitas pendukung di sekitar Stasiun Tegalluar, Bandung, Jawa Barat agar masyarakat semakin nyaman saat menggunakan kereta,” tulis Erick dikutip dari akun Instagram resminya @erickthohir, Senin, 24 Juli.

Erick mengatakan, pembangunan fasilitas pendukung di sekitar stasiun ini dibutuhkan agar masyarakat mau menggunakan transportasi publik.

“Ini usaha kami membuat masyarakat lebih sering menggunakan transportasi publik,” tuturnya.

Dia juga meminta agar akses dari dan menuju stasiun-stasiun KCJB dipermudah.

“Untuk kereta cepat ini sama. Titik-titik stasiun itu akses dari pengguna bisa mudah,” jelasnya.

Sebelumnya, Erick Thohir memang menyoroti akses dari dan menuju Stasiun Tegalluar.

Kata dia, perlu dipikirkan aksesnya, agar masyatakat tidak bingung ketika naik kereta cepat.

“Kalau sampai kereta cepat ini beroperasi September-Oktober, dari Stasiun Tegalluarnya ini harus keluar seperti apa. Jangan sampai nanti benar-benar operasi orang turun dari kereta cepat jemputnya gak bisa,” tutur Erick beberapa waktu lalu.

Akses ini untuk penunpang yang berangkat dari Jakarta dan mengakhir perjalannya di Stasiun Tegalluar. Begitu juga dari Bandung menuju Stasiun Tegalluar perlu juga disediakan akses jalannya.