JAKARTA - Pertamina telah menyiapkan Rumah Sakit Pusat Pertamina (RSPP) untuk menjadi rumah sakit rujukan bagi warga terdampak insiden Integrated Terminal Jakarta, Plumpang. Ada 26 orang korban yang dirawat di RSPP.
Vice President Corporate Communication Pertamina Fadjar Djoko Santoso mengatakan RSPP dijadikan rumah sakit rujukan agar korban mendapat penanganan terbaik.
Lebih lanjut, Fadjar mengatakan saat ini di Burn Unit RSPP sudah menyediakan fasilitas perawatan berkapasitas 60 orang.
“RSPP telah siap menangani pasien luka bakar dan akan memberikan penanganan terbaik kepada korban,” ujar Fadjar, dalam keterangan resmi, Sabtu, 4 Maret.
Saat ini, kata Fadjar, tercatat ada 26 orang korban yang dirawat di RSPP. Rinciannya, 9 orang pasien dengan status rawat inap di fasilitas Burn RSPP dan 1 orang sedang dalam perawatan intensif di ICU.
“Selebihnya sebanyak 11 orang pasien dirawat di ruang biasa,” katanya.
Selain itu, kata Fadjar, RSPP juga tengah menangani perawatan 4 orang di IGD dan 1 orang di Kamar Operasi.
“Pertamina akan terus memantau perkembangan para korban hingga pulih kembali,” imbuh Fadjar.