Daftar 3 Pinjaman Online Resmi OJK Tanpa BI Checking

YOGYAKARTA – BI Checking adalah Informasi Debitur Individual (IDI) Historis yang berisi catatan lacar atau macetnya pembayaran kredit (kolektibilitas).

Sebagian lembaga keuangan mensyaratkan BI Checking jika ingin mengajukan kredit.

Lantas, apakah debitur tetap bisa mendapat jika skor BI Checking-nya buruk? Tentu saja, karena ada platform kredit yang memberikan pinjaman tanpa BI Checking.

Saat ini ada banyak perusahaan financial technology (fintech) yang menyediakan layanan kredit secara cepat, mudah, dan aman. Apa saja perusahaan fintech tersebut?

3 Pinjaman Online Tanpa BI Checking

Dihimpun VOI dari berbagai sumber, berikut tiga fintech yang memberikan pinjaman tanpa BI Checking:

1. JULO

JULO merupakan salah satu platform pinjaman online di Indonesia yang berizin dan berada dalam pengawasan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

Beberapa keuntungan yang bakal didapatkan debitur ketika mengajukan kredit ke Julo yakni:

• Besaran suku bunga kredit yang dikenakan kepada debitur cenderung lebih kecil ketimbang perusahaan penyedia pinjaman tanpa BI Checking online lainnya.
• Debitur bisa mengajukan kredit tanpa agunan yang lebih mudah dan mendapatkan cashback jika pembayaran cicilannya baik.

Adapun ketentuan untuk mendapatkan cashback dari Julo antara lain:

• Cashback 1 persen bakal didapat jika debitur membayar cicilan 1 hari sebelum atau tepat pada tanggal jatuh tempo.
• Cashback 2 persen diberikan setiap debitur membayar cicilan 2-3 hari sebelum jatuh tempo.
• Cashback 3 persen bisa diperoleh debitur jika membayar cicilan setidaknya 4 hari sebelum jatuh tempo.

Sementara syarat mengajukan kredit di Julo yakni sebagai berikut:

• Berusia 21-59 tahun
• Memiliki rekening bank
• Memiliki slip gaji
• Foto KTP dan selfie dengan KTP

2. Dana Cepat

Platfrom kredit online pemberi pinjaman tanpa BI Cheking yang berikutnya adalah Dana Cepat.

Platform ini menawarkan proses pengajuan Kredit Tanpa Agunan (KTA) yang mudah dan singat. Debitur bisa mengajukan pinjaman hanya dengan menggunakan smartphone.

Di platform fintech Dana Cepat, debitur bisa mengajukan pinjaman hingga Rp10 juta dengan tenor 91-360 hari, serta bunga paling banyak 15 persen per tahun.

Syarat-syarat mengajukan pinjaman ke Dana Cepat yakni:

• Memiliki gaji bulanan yang sesuai dengan produk KTA Dana Cepat
• Usia debitur harus di atas 21 tahun
• Usia debitur di bawah 55-60 tahun pada saat masa pelunasan
• Memiliki kartu kredit dengan masa kepemilikan 1 tahun
• Miliki limit kartu kredit yang sesuai dengan persyaratan produk KTA Dana Cepat

3. Koinworks

Platform penyedia pinjaman peer-to-peer lending ini juga bisa memberikan pinjaman tanpa BI Checking.  

Ada tiga jenis pinjaman yang ditawarkan oleh Koinworks, antara lain:

• pinjaman untuk bisnis
• Pinjaman untuk kesehatan
• Pinjaman untuk pendidikan

Fitur pinjaman di KoinWorks meliputi:

• Limit pinjaman sebesar Rp 10 juta - 500 juta
• Suku bunga kredit 9% - 20% per tahun
• Tenor pinjaman 6 - 24 bulan
• Biaya administrasi Rp100 ribu
• Biaya asuransi sebesar 0,24 persen dari total pinjaman
• Biaya originasi antara 2-4 persen, tergantung tenor pinjaman

Syarat mengajukan kredit di KoinWorks yakni:

• WNI berusia 21 - 55 tahun
• Domisili usaha di Jabodetabek dan kota2 besar lainnya di Indonesia
• Telah menjadi User Aktif di Jurnal selama minimal 6 bulan
• Pinjaman wajib diajukan oleh Pemilik / Direktur dari bisnis / perusahaan tersebut
• Memiliki akun Facebook pribadi
• Pinjaman yang ditawarkan pun maksimal sebesar Rp2 miliar dengan tenor 6-24 bulan. Koinworks mengenakan bunga kepada debitur sebesar 0,75-1,67 persen per bulan.

Demikian informasi seputar platform kredit online yang memberikan pinjaman tanpa BI Checking. Semoga bermanfaat!