JAKARTA - Perusahaan pengembang properti milik konglomerat Hary Tanoesoedibjo, PT MNC Land Tbk (KPIG) bakal melakukan private placement sebesar Rp806,25 miliar pada Juni 2022 mendatang.
Dalam keterbukaan informasi di laman Bursa Efek Indonesia (BEI), dikutip Senin 30 Mei, perseroan bakal menerbitkan saham baru sebanyak 8.062.572.66 lembar saham baru dengan nilai nominal Rp100 per lembar saham.
"Penambahan Modal Tanpa Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (PMTHMETD) akan dilaksanakan pada harga pelaksanaan Rp100 per lembar saham," jelas manajemen MNC Land.
Dengan demikian, menggunakan harga pelaksanaan Rp100 per lembar, total dana yang bakal terkumpul dari private placement ini bakal mencapai Rp806,25 miliar. Adapun, pelaksanaan PMTHMETD pada 6 Juni 2022 dengan pemberitahuan hasil PMTHMETD pada 8 Juni 2022. Private placement ini telah disetujui dalam RUPSLB pada 25 Juni 2021.
Adapun pengembangan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) di Lido, Bogor dan Sukabumi, Jawa Barat, terus berjalan. Tahun ini, akan ada beberapa proyek yang rampung di kawasan tersebut.
Dari total nilai investasi sekitar Rp24 triliun, Pendiri MNC Group Hary Tanoesoedibjo mengatakan pengembangan KEK Lido sudah menyerap Rp3 triliun. Hal itu diungkapkan ayah Wamenparekraf Angela Tanoesoedibjo ini pada acara QnA wiht KIPG, Kamis 7 April lalu.
Adapun belanja modal tersebut sudah dialokasikan untuk pembangunan theme park, musical center, wall garden, dan beberapa hotel.
BACA JUGA:
"Terus yang akan kita jual villa, private clubhouse, golf membership dan lahan karena ada yang mau bangun sendiri, enggak apa-apa yang penting tidak keluar dari masterplan," jelas Hary.
Untuk tahun ini, MNC Land akan memprioritaskan penyelesaian Music & Art Center yang akan rampung pada September-Oktober 2022. Tahun ini juga, akan rampung juga movie land, namun akan menjadi milik PT Media Nusantara Citra Tbk (MNCN).
"Itu sebagian semester II 2022 ini selesai dan bisa dipakai dulu. Tahun depan baru akan full completion," tutur pria yang akrab disapa HT ini.