Catat Perputaran Uang Hingga Rp690 Miliar Sepanjang Gelaran MotoGP, ITDC Siapkan Konsep <i>Sport Tourism</i> untuk Mandalika
Pebalap KTM, Miguel Oliveira saat memenangi balapan MotoGP Mandalika. (Foto: Instagram @88migueloliveira)

Bagikan:

JAKARTA – Badan Usaha Milik Negara (BUMN) PT Pengembangan Pariwisata Indonesia atau Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC) menyatakan komitmen kesiapan untuk menjadi tuan rumah sejumlah event otomotif bergengsi tingkat nasional hingga internasional hingga akhir 2022 mendatang.

Managing Director The Mandalika Bram Subiandoro mengatakan strategi tersebut sekaligus upaya mendorong dikenalnya kawasan pariwisata Mandalika hingga ke mancanegara.

“Hal ini sejalan dengan tujuan pengembangan kami menjadikan The Mandalika sebagai the next destination berkelas dunia dengan konsep sport tourism, dan juga salah satu Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP) yang akan memberikan multiplier effect bagi masyarakat,” ujarnya dalam keterangan resmi dikutip Minggu, 15 Mei.

Bram menjelaskan, penyelenggaraan MotoGP lalu mencatatkan perputaran uang yang terjadi mencapai lebih dari Rp690 miliar. Jumlah tersebut didapatkan dari pengeluaran wisatawan pada penyewaan akomodasi dan transportasi lokal, pembelian merchandise, pembelian makanan dan minuman, dan lain-lain.

“Kami optimistis dengan meningkatnya jumlah event otomotif dan olahraga ini akan semakin menambah jumlah wisatawan yang akan mengunjungi Mandalika hingga Pulau Lombok, NTB sekaligus mendorong percepatan pemulihan pariwisata di Indonesia,” tegas dia.

Sebagai informasi, Kawasan Mandalika pada sepanjang tahun ini telah mengagendakan berbagai kejuaraan otomotif kelas dunia, seperti Fanatec GT World Challenge Asia 2022 pada 21-23 Oktober 2022, kemudian diikuti dengan event FIM MOTUL Superbike World Championship (WSBK) pada 11-13 November 2022.

Lalu, Kejurnas Adventure Offroad 2022, Pertamina Mandalika Circuit yang terdiri dari tiga sesi yakni Track Day, Drift Show, dan Coach Drift.

Event ini dibuka untuk umum dengan kuota tertentu untuk mengendarai kendaraannya di lintasan Sirkuit. Adapun sejumlah kategori pihak drift yang bisa mendaftar yakni memiliki kendaraan roda dua dibawah 200 cc dan diatas 200 cc, mobil balap, mobil drifting pro, mobil harian.