Bagikan:

JAKARTA - Dua perusahaan akan memulai perdagangan perdana sahamnya hari ini (Kamis, 10 Maret). Adalah PT Sumber Tani Agung Resources Tbk (STAA) dan PT Nanotech Indonesia Global Tbk (NANO).

Mengutip keterangan Bursa Efek Indonesia (BEI), Rabu 9 Maret, saham STAA akan tercatat di papan utama dan bisa dibeli mulai Rp600 per saham. Sumber Agung Resources melepas 877,07 juta saham, sehingga meraup dana Rp526,24 miliar.

BEI pun memberi catatan pada para pemegang saham Sumber Agung Resources. PT Malibu Indah Lestari, PT Kedaton Perkasa, Russel Maminta Wijaya, Gani, Lele Tanjung dan Hardi Mistani dilarang mengalihkan sebagian atau seluruh kepemilikan saham mereka dalam Sumber Agung Resources sampai dengan 8 bulan setelah pernyataan pendaftaran.

Selain itu, Sumber Agung Resources menggelar program alokasi saham untuk karyawan (employee stock allocation/ESSA) sebanyak 7,07 juta saham. Termasuk juga program management and employee stock option plan (MESOP) dengan jumlah 1,28 persen atau 141,17 juta saham.

Pada hari yang sama, saham NANO juga bisa mulai diperdagangkan hari ini. BEI akan mencatat saham NANO di papan akselerasi dengan harga Rp100 per saham.

Perseroan melepas 1,28 miliar saham sehingga bisa mendapatkan dana Rp128,5 miliar dari IPO ini.

BEI juga menyampaikan PT Nanotech Investama Sedaya yang merupakan pemegang pengendali 2,55 miliar saham, wajib mempertahankan kepemilikan sahamnya dalam perseroan minimal enam bulan sejak pencatatan saham NANO.