JAKARTA - Aktor Bae Sung Woo ditangkap pihak berwajib karena menyetir dalam keadaan mabuk (driving under influence/DUI) pada bulan lalu dan lisensi menyetirnya dicabut secara resmi.
Kejadian itu terungkap pada Jumat, 10 Desember. Melalui agensinya, Bae Sung Woo meminta maaf karena melakukan hal yang ilegal.
“Saya sepenuhnya menyadari tanggung jawab yang saya pegang atas kesalahan yang saya lakukan tanpa ada ruang untuk penjelasan.”
Karena kejadian ini, Bae Sung Woo menyatakan keluar dari drama korea Delayed Justice yang masih ditayangkan di SBS. Bae Sung Woo tidak akan berpartisipasi untuk syuting episode terbaru dan kelanjutan cerita masih dalam tahap diskusi. Sejauh ini syuting sudah berjalan hingga episode 16 dan penampilan Bae Sung Woo akan dihapus sampai episode 20
BACA JUGA:
Minum Alkohol yang Jadi Kebiasaan
Mengonsumsi alkohol sudah menjadi kebiasaan masyarakat Korea Selatan. Tetapi jika minum sebelum menyetir, hal itu bisa membawa masalah. Alkohol bisa mempengaruhi kemampuan menyetir dan membahayakan orang di sekitar.
Menurut laporan Samsung Traffic Safety Research yang ditulis The Korea Times, menyetir dalam keadaan mabuk terjadi sebanyak 4.627 kasus sejak bulan Januari hingga Agustus tahun ini.
Mengutip Creatrip, seseorang yang ketahuan minum sebelum menyetir memiliki tiga jenis hukuman: sipil, administratif, dan hukuman kriminal.
Sipil adalah membayar biaya asuransi sedangkan administratif adalah penangguhan lisensi menyetir. Hukuman kriminal diberikan untuk orang yang menyetir dan menyebabkan kecelakaan atau kematian.
Ada lima tingkat pelanggaran untuk melihat seberapa besar bahaya sebuah tindakan kriminal. Pelanggaran pertama dilihat dari berapa persen kadar alkohol. Orang yang memiliki kadar alkohol lebih dari 0,2 persen harus membayar denda atau dipenjara 2-5 tahun.
Kemudian, ketika seseorang menolak melakukan tes kadar alkohol, ia bisa didenda 20 juta won atau dipenjara 1-5 tahun. Hukuman penjara seumur hidup juga berlaku bagi mereka yang menyebabkan kecelakaan atau kematian.
Oleh karena itu, menyetir di bawah pengaruh alkohol disebut sebagai percobaan pembunuhan. Rekam jejak yang dilakukan akan tersimpan dalam identitas orang tersebut. Selebrita yang mengalami kasus ini sering menjadi sorotan publik dan kebanyakan dari mereka memilih keluar dari industri hiburan.
Image Selebrita yang Hancur Karena Kasus Kriminal
Korea Selatan sangat memprioritaskan image mereka di hadapan publik. Tindak kriminal dapat mencoret image positif dan reputasi mereka menurun drastis. Apalagi jika kejadian ini dilakukan seorang artis K-pop, mereka akan mengalami perundungan dan sulit menarik perhatian penggemar.
Pada tahun 2012, Nickhun 2PM menyetir dalam keadaan mabuk. Akibatnya, penampilan Nichkhun dalam acara Idol Star Championship seluruhnya dihapus. Komedian No Hong Chul juga keluar dari acara Infinite Challenge setelah melakukan kasus serupa.
Kangin dari Super Junior juga mengalami kejadian DUI dua kali yaitu di tahun 2009 dan 2016. Penggemar sampai melakukan boikot dan membuat petisi agar Kangin keluar dari Super Junior. Kangin dinyatakan keluar dari Super Junior pada tahun 2019.
Pada Juni lalu, Im Youngmin dari grup AB6IX menyetir dalam keadaan mabuk dan lisensinya ditangguhkan. Karena kejadian ini, comeback grup sempat tertunda. Youngmin juga memilih keluar dari grup dan melaksanakan wajib militer. Sepanjang 2019 hingga tahun ini, ada lebih dari delapan kasus DUI yang dilakukan oleh artis Korea Selatan. Bae Sung Woo menjadi figur publik terbaru yang diketahui melakukan tindakan ilegal ini.