Perempuan Tanah Jahanam Dobrak Stereotip Film Horor dengan Oscar 2021

JAKARTA - Selasa, 12 November, Komite Seleksi Oscar di Indonesia mengumumkan film Perempuan Tanah Jahanam atau Impetigore milik Joko Anwar akan menjadi wakil Indonesia di ajang Oscar 2021 untuk kategori Best International Feature Film.

Sebuah pilihan yang menarik di mana Perempuan Tanah Jahanam menjadi film horor pertama yang diwakili Indonesia untuk maju ke ajang perhargaan prestisius tersebut.

Sejak tahun 1987, Indonesia mencoba mengirim film perwakilan untuk bisa berpartisipasi dalam Oscar. Tetapi tidak ada satupun film yang berhasil lolos ke tahap nominasi di antaranya Kucumbu Tubuh Indahku dan Soekarno.

Perempuan Tanah Jahanam menghancurkan stereotip film horor yang kental dengan adegan vulgar. Film ini mampu mengangkat dongeng yang berpadu dengan sisi mistis yang erat dengan masyarakat Indonesia. Tidak perlu banyak jump scare, film ini memberikan kejutan kepada penonton melalui ceritanya yang unik dan tata produksi yang rapi.

Situs kritik RogerEbert menyebut film Perempuan Tanah Jahanam adalah film yang tidak biasa namun pintar dan provokatif kepada segala hal yang mengerikan.

Sebelumnya, masyarakat Indonesia sempat dihebohkan dengan klaim Livi Zheng yang menerima nominasi Oscar untuk filmnya yang berjudul Brush With Danger. Namun, ketika melihat situs arsip Oscar milik Margaret Herrick Library, film Brush With Danger baru terhitung memenuhi syarat (eligible) untuk masuk nominasi.

Kembali ke Perempuan Tanah Jahanam. Sebelum menjadi perwakilan Indonesia, film ini sudah mengantongi berbagai prestasi baik nasional maupun internasional. Ditonton lebih dari 1,5 juta penonton di Indonesia, film ini juga ditayangkan di Amerika Serikat, Belanda, Swedia, Malaysia, dan Jepang.

Perempuan Tanah Jahanam juga mendapat apresiasi dari festival film kelas dunia seperti Sundance, Rotterdam, dan Goteborg. Melalui media sosial, Perempuan Tanah Jahanam menerima ulasan positif dari berbagai masyarakat.

Yang terbaru, film ini menjadi film dengan nominasi terbanyak di Festival Film Indonesia 2020 yakni 17 nominasi termasuk Film Terbaik.

Perempuan Tanah Jahanam mengisahkan Maya (Tara Basro) dan Dini (Marissa Anita) yang melakukan perjalanan ke Desa Harjosari untuk mencari warisan orang tua Maya untuk dijual. Kehadiran Maya dan Dini di Desa Harjosari tidak disambut dengan menyenangkan. Warga Desa Harjosari ingin membebaskan kutukan yang terjadi dan hal itu melibatkan Maya dan Dini.

Film Perempuan Tanah Jahanam bisa disaksikan melalui layanan streaming GoPlay.