SOLO - Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka menanggapi deklarasi partai yang mengusung mantan rivalnya pada Pilkada Solo 2020, yakni Partai Kedaulatan Rakyat (PKR).
"Ya, selamat, saya malah baru tahu," kata Gibran Rakabuming Raka di Solo dikutip Antara, Kamis, 28 Oktober.
Menurut Gibran, deklarasi partai tersebut merupakan bagian dari demokrasi sehingga perlu diapresiasi.
Namun, Gibran mengatakan tidak ada pesan khusus yang ingin disampaikan kepada pengurus Partai Kedaulatan Rakyat.
Menyinggung soal hubungan dengan mantan lawannya saat pilkada tersebut, dia mengakui tidak mengenal secara khusus.
"Kenal gur pas debat (hanya saat debat)," katanya.
Gibran juga mengaku tidak dititipi visi dan misi dari pasangan Bagyo Wahyono dan F.X. Supardjo tersebut.
"Enggak ada perintah dari Pak Bajo. Ndak ada (program) yang dititipkan juga," katanya.
Sementara itu, ormas Tikus Pithi Hanata Baris mendeklarasikan PKR di Solo, Kamis, 28 Oktober.
BACA JUGA:
Ketua Umum PKR Tuntas Subagyo mengatakan keputusan membentuk partai kali ini merupakan upaya untuk memuluskan langkah di dunia perpolitikan.
Bahkan, kata dia, saat ini kader PKR telah terbentuk di 19 provinsi di Indonesia.
"Kami targetkan akhir tahun ini seluruh kader PKR terbentuk di 34 provinsi di Indonesia. Kota Solo dipilih untuk deklarasi karena di Solo merupakan titik mulai kebangkitan Tikus Pithi," katanya.