JAKARTA - Kasus kaburnya Rachel Vennya dari Wisma Atlet usai dari Amerika Serikat masih dalam penyelidikan pihak kepolisian. Tapi, satu per satu bukti aksi Rachel Vennya yang diduga melanggar aturan protokol kesehatan (prokes) itu mulai muncul.
Bukti-bukti itu muncul berdasarkan keterangan dari Kodam Jaya selaku Satgas COVID-19. Di mana, diketahui ada dua oknum TNI yang terlibat dalam kasus kaburnya Rachel Vennya.
Bukti Absensi
Kapendam Jaya Kolonel Arh Herwin BS menyatakan Rachel Vennya memang sempat menjalani karantina di Wisma Atlet usai dari luar negeri. Hal ini berdasarkan data absensi yang ada di lokasi karantina tersebut.
"Kalau hasil dari pengecekan di absensinya kan sempet masuk," ujar Herwin kepada wartawan di JIExpo, Kemayoran, Jakarta, Minggu, 24 Oktober.
Bahkan, pada data absensi itu, Rachel Vennya tercatat sempat menjalani karantina selama tiga hari. Tapi, setelahnya dia melarikan diri bersama pacar dan manajernya.
"Kalau di absensinya saya lihat itu (Rachel Vennya) sempat masuk 3 hari," kata Herwin.
Namun, Herwin tak bisa merinci saat disinggung mengenai tanggal pasti Rachel Vennya menjalani karantina. Sebab, dia belum menerima laporan secara lengkap.
"Saya belum tahu detailnya," kata Herwin.
BACA JUGA:
-
| BERITA
Dari Kasus Karantina Rachel Vennya Kini Muncul Rentetan Permasalahan Lainnya
24 Oktober 2021, 10:20
Pengakuan Oknum TNI
Bukti lain soal kaburnya Rachel Vennya juga yakni pengakuan oknum TNI. Dari hasil pemeriksaan sementara, oknum berinisial IG dan FS mengaku memang membantu selebgram itu agar tidak menjalani proses karantina.
"Jadi kalau secara pengakuannya yang bersangkutan membantu RV untuk tidak menginap di karantina," kata Herwin
Namun, Herwin tak dirinci lebih jauh mengenai cara kedua oknum TNI itu membantu Rachel Vennya. Alasannya, pemeriksaan terhadap kedua oknum TNI tersebut masih berjalan.
"Pemeriksaannya di POM satuannya," kata Herwin.
Di sisi lain, Herwin juga menekankan sejauh ini belum ditemukan indikasi suap dalam rangkaian aksi kaburnya Rachel Vennya. Tapi, semua dugaan bakal didalami untuk menuntaskan permasalahan tersebut.
"Sementara pengakuannya ini tidak ada upaya suap," tandas Herwin.
Sebagai informasi, Rachel Vennya diketahui kabur saat menjalani karantina di Rumah Sakit Darurat COVID-19 (RSDC) Wisma Atlet usai berlibur dari luar negeri.
Kodam Jaya selaku Komando Satuan Tugas Gabungan Terpadu COVID-19 melimpahkan kasus kaburnya Rachel Vennya kepada Kepolisian.
Namun, saat itu Rachel Vennya mengaku tidak pernah menjalani karantina di Wisma Atlet. Pernyataan itu diucapkannya saat menjadi bintang tamu di channel YouTube Boy William bertajuk 'RACHEL VENNYA: AKU SIAP TERIMA SANKSI.
"Tapi aku tidak karantina sama sekali di Wisma Atlet, jadi aku tidak minta sekamar juga," kata Rachel Vennya.
"Aku tidak menginap sama sekali di wisma atlet," tegas dia
Terkait
