JAKARTA - Sebanyak 46 santri di Pondok Pesantrean Babussalam, Mekarsari, Cimanggis, Kota Depok, Jawa Barat dinyatakan positif COVI-19 sejak 12 Oktober.
Camat Cimanggis, Depok Abdul Rahman mengatakan, kejadian ini bermula saat ada wali murid yang melaporkan adanya salah satu santri yang dinyatakan positif COVID-19.
"Jadi yang pertama itu dinas kesehatan, menerima laporan dari wali murid ada salah satu yang positif di kelas VIII awalnya," kata Abdul Rahman saat dikonfirmasi VOI, Kamis, 21 Oktober.
Mengetahui hal ini, pihak terkait melakukan tes PCR kepada kelas VIII di Pondok Pesantren Babussalam. Hasilnya didapatkan 17 orang positif COVID-19.
Melihat banyaknya santri yang positif, akhirnya dilakukan pemeriksaan tes PCR untuk semua penghuni Pondok Pesantren Babussalam, yakni 182 santri dan 71 pegawai. Hasilnya didapatkan 46 orang positif COVID-19.
"Pertama didapat 17 orang positif, kemudian dilakukan pemeriksaan menyeluruh. Jadi totalnya ada 46 orang yang positif," kata Abdul Rahman.
BACA JUGA:
-
| BERITA
ICW: Pemberantasan Korupsi Hanya Sebatas Lip Service dan Tulisan di Atas Kertas
21 Oktober 2021, 14:47
Abdul Rahman mengatakan, saat ini 46 santri yang positif COVID-19 tengah menjalani isolasi mandiri di Pondok Pesantren Babussalam. Keputusan ini karena lokasi Babussalam yang luas dan jauh dari pemukiman warga.
"Semuanya anak siswa yang positif tidak bergejala, mereka sehat-sehat saja, kondisi normal," kata Rahman.
Dalam kesempatan ini Abdul mengatakan, bagi penghuni yang dinyatakan negatif COVID-19 juga masih berada di kawasan Pondok Pesantren Babussalam. Namun keberadaan mereka dipisah dengan yang positif.
"Pihak pengajar maupun pengurus sangat kooperatif. Saya minta suport supaya mereka cepet sembuh," kata dia.
