PAPUA - Komnas HAM Perwakilan Papua mengandeng lembaga psikologi Universitas Cenderawasih (Uncen) Jayapura melakukan pemulihan psikis dan percakapan pada para tenaga kesehatan (nakes) korban kasus kekerasan KKB di Kiwirok.
Kepala Komnas HAM Perwakilan Papua Frits G. Ramandey mengatakan, trauma healing pada nakes ini juga bertujuan agar para nakes bisa memberikan keterangan secara baik ke Polda Papua.
"Komnas HAM Perwakilan Papua sangat bersyukur karena program pendampingan nakes korban bisa berjalan sesuai dengan rencana kegiatan," kata Frits di Jayapura dilansir dari Antara, Jumat, 8 Oktober.
Dari sejumlah nakes korban kekerasan KKB, menurut Frits, hingga kini kondisi kejiwaannya telah berangsur pulih. Dari hasil pendampingan, korban juga sudah mulai berani untuk berbicara.
BACA JUGA:
Komnas HAM Perwakilan Papua, menurut Frits, hingga saat ini juga telah berkoordinasi dengan Lembaga Perlindungan Saksi Korban (LPSK). Pemkab Pegunungan Bintang juga diminta untuk beri jaminan terhadap hak-hak pekerja.
"Hak pekerja seperti upah dan kebutuhan lainnya harus tetap terjaga dengan baik," ujarnya.