JAKARTA - Pengamat politik dari Universitas Al Azhar Indonesia (UAI), Andriadi Achmad, menilai Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad bisa saja menjadi menteri baru di kabinet pemerintahan Jokowi-Ma'ruf Amin.
Hal ini dikatakan Andriadi menanggapi isu Sufmi Dasco Ahmad disebut-sebut bakal menjadi menteri koordinator, salah satunya Menko Polhukam. Namun, menurutnya, Dasco tak akan dipercayai mengisi jabatan tersebut.
"Kalau Sufmi Dasco Ahmad, bisa saja masuk kabinet sebagai pengganti menteri jatah dari Gerindra, setelah keluarnya Edy Prabowo dari kabinet Indonesia Maju," ujar Andriadi kepada VOI, Senin, 13 September.
Diketahui, Edhy Prabowo dipecat menjadi menteri perikanan dan kelautan setelah menjadi tersangka korupsi di KPK. Kosongnya jatah Gerindra pun sudah digantikan Sandiaga Uno yang mengisi pos Kemenparekraf.
BACA JUGA:
Sementara, Menteri KKP kini sudah diisi Sakti Wahyu Trenggono yang sebelumnya merupakan Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma'ruf pada Pilpres 2019.
Artinya, apabila Sufmi Dasco masuk menjadi menteri di Kabinet Indonesia Maju maka Gerindra mendapat penambahan kursi.
Selain Sufmi Dasco Ahmad, menurut Andriadi, sosok potensial di Gerindra yakni Sekjen Ahmad Muzani dan Waketum Fadli Zon.
"Nama lain seperti Ahmad Muzani atau Fadli Zon bisa masuk kabinet," katanya.