Pihak TNI Tanggung Biaya Pendidikan 2 Anak Korban Jembatan Item, Keluarga: Minta Hitam di Atas Putih
Suasana pemakaman korban kecelakaan oknum TNI di Jembatan Item, Jatinegara. (Foto: Rizky Sulistio/ VOI)

Bagikan:

JAKARTA - Saunan (61), ayah almarhum Alfi Maryansyah bersyukur pihak TNI mau bertanggung jawab atas musibah kecelakaan yang menewaskan putranya.

Menurutnya, untuk saat ini, bantuan dari pihak TNI yang diberikan berupa penanggungan biaya pemakaman serta acara tahlilan selama sepekan ke depan.

"Ini kan baru sekadar bantu pemakaman dan snack (makanan ringan). Nanti juga tujuh hari tahlilan (dibiayai)," katanya kepada wartawan di TPU Rawa Bunga, Jakarta Timur, Senin 30 Agustus.

Di sisi lain, untuk santunan biaya pendidikan kedua anak mendiang Alfi yang kini masih duduk di bangku sekolah dasar, kata Saunan, masih berupa lisan saja, belum ada perjanjian tertulis.

"Tadi sih saya udah ada omongan tapi jenderalnya bilang 'iya nanti siap membantu', cuma nanti kita minta hitam di atas putih aja kalau sekadar lisan saja enggak ada kepastian," katanya.

Sebelumnya diberitakan, mobil dinas TNI menabrak para pedagang kaki lima (PKL) di pasar loak Jembatan Item, Jalan Jatinegara Timur II, Kecamatan Jatinegara, Jakarta Timur, Minggu 29 Agustus, malam.

Akibat insiden kecelakaan itu, sedikitnya 3 orang pedagang alami luka parah disekujur tubuh terkena benturan keras. Dua orang korban diantaranya merupakan suami istri, mereka bernama Alfi Maryansyah dan Nita Trismaya.

Setelah menjalani perawatan di RS Premier, nyawa Alfi Maryansyah tak dapat diselamatkan. Korban menghembuskan nafas terakhir usai menjalani perawatan medis selama beberapa jam. Sedangkan istri Alfi yang bernama Nita Trismaya masih kritis.

Alfi dimakamkan di Taman Pemakaman Umum (TPU) Rawa Bunga pada Senin 30 Agustus, sekitar pukul 13.00 WIB.