Bagikan:

JAKARTA - Terlapor kasus dugaan penipuan dan penggelapan, David Kurnia Albert Dorfel alias David Noah, tak memenuhi undangan penyidik untuk bertemu dengan pelapor, Lina Yunita. Polisi menyebut David Noah sedang sakit.

"Hari ini yang datang pengacara D (David) karena yang bersangkutan memperlihatkan surat dokter. Sementara (David) sakit, tidak bisa hadir," ucap Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus kepada wartawan, Senin, 30 Agustus.

Padahal, pertemuan itu untuk mengetahui lebih jelas duduk kasus tersebut. Bahkan, sebagai salah satu cara untuk menyelesaikan kasus secara damai.

"Karena ini kan tidak klop, ada yang menggaku Rp1,150 miliar. Padahal saya bilang kita sedang menunggu objek perkara nilanya seperti apa karena pengakuan saudara D dan kawan-kawan sudah ada yang dikembalikan," papar Yusri.

Meski pihak terlapor diwakilkan, pertemuan itu tetap berlangsung. Sehingga, diharapkan nantinya disepakati keputusan untuk berdamai.

"Kami mengharapkan adanya kesepakatan bersama-sama. Kalau memang ada kesepakatan bersama-sama akan kita kedepankan di sini restorative justice," tandas Yusri.

David Kurnia Albert Dorfel alias David Noah dilaporkan ke Polda Metro Jaya atas dugaan penipuan sebesar Rp1,15 miliar pada Kamis 5 Agustus. Penipuan itu bermodus cek bodong. Pelapor dalam kasus ini bernama Lina Yunita.

Laporan terdaftar dengan nomor LP/B/3761/VII/2021/SPKT Polda Metro Jaya. Dalam kasus ini, David diduga melanggar Pasal 372 dan 378 KUHP.