Pura-pura Ikut Salat Dzuhur, Pria Ini Malah Curi Motor di Parkiran Masjid

JAKARTA - Modus kejahatan jalanan kian beragam di Jakarta Timur. Kali ini, dua orang pelaku curanmor menyamar menjadi jamaah masjid untuk mencuri motor milik warga yang tengah salat Dzuhur.

Aksi tersebut terjadi di parkiran Masjid Al Muhajirin, Kalisari, Pasar Rebo, Jakarta Timur. Kedua pelaku sukses mencuri motor milik korban. Aksi pencurian itu terekam kamera CCTV yang ada di lokasi kejadian.

Mulanya, dari tampilan video CCTV, seorang pelaku terlihat berjalan wira-wiri mengamati situasi. Kemudian pelaku masuk ke dalam parkiran masjid tanpa sadar aksinya terekam kamera pengintai.

Saat beraksi pelaku tak sendiri. Dia bersama seorang temannya. Salah satu pelaku terekam memakai peci masuk ke dalam masjid dan membuang jas hujan milik korban.

Pelaku pun mencongkel kunci kontak motor milik korban yang tengah parkir. Sementara pelaku lainnya menunggu di motor sambil mengawasi situasi.

Dewi Karmila, korban pemilik motor mengatakan, kejadian baru diketahui ketika dirinya hendak mengambil motor. Alangkah terkejutnya ketika korban melihat motornya sudah tidak ada.

"Pas mau pulang, motor sudah tidak ada, tinggal mantel hujan saja, yaudah saya abrit-abritan," kata Dewi kepada wartawan di lokasi, Kamis 26 Agustus.

Menurut Dewi, motor miliknya hilang hanya hitungan menit. Pelaku berhasil membawa kabur motor ke arah SMAN 98 Jakarta Timur.

"Dia nyamar sebagai jamaah, tapi dia enggak sempat masuk masjid. Mondar mandir saja lihat orang sepi apa enggak," katanya.

Kata Dewi plat kendaraan pelaku tidak terlihat dan ini menyulitkan aparat kepolisian menyelidiki kasus pencurian sepeda motor. Padahal, Dewi sudah parkir di sana sejak dua tahun lalu dan tidak pernah hilang.

Dewi langsung melaporkan kejadian ini ke Polsek Pasar Rebo pada Kamis siang sekitar pukul 13.00 WIB.

Kapolsek Pasar Rebo Kompol Marson Marbun mengatakan pihaknya masih melakukan penyelidikan terkait adanya laporan pencurian motor di Masjid Al-Muhajirin, Kelurahan Kalisari, Kecamatan Pasar Rebo, Jakarta Timur.

"Cek dulu ya, sudah masuk apa belum laporannya," kata Kompol Marbun kepada wartawan, Kamis 26 Agustus.

Marbun mengatakan, pihaknya akan mengecek terlebih dulu ke unit Reskrim terkait laporan korban.

"Saya cek dulu sebentar," ucapnya.

Sementara menurut korban Dewi Karmila Sari, aksi pencurian sepeda motor di Masjid Al Muhajirin Kelurahan Kalisari sudah terjadi hingga dua kali. Kasus pertama pencurian motor milik jamaah Masjid yang sedang Shalat Magrib.

"Tapi itu kejadiannya dua tahun lalu, waktu belum ada parkiran di sini, hilangnya persis di depan Masjid," ujarnya di lokasi, Kamis 26 Agustus.

Dewi sudah melaporkan peristiwa kehilangan sepeda motor ke Polsek Pasar Rebo. Tapi sampai detik ini anggota Satreskrim Polsek Pasar Rebo belum melakukan olah TKP.

"Belum ada yang datang (olah TKP)," ucapnya.