Bank DKI Layani Vaksinasi di Dua Lokasi, Daftar di JAKI dan Catat Tanggalnya
Ilustrasi (Foto: Antara)

Bagikan:

JAKARTA - BUMD Bank DKI membuka layanan vaksinasi COVID-19 di dua kantornya pada tanggal 17 dan 18 Juli 2021. Hal ini dilakukan untuk mempercepat target vaksinasi DKI sebanyak 7,5 juta warga pada bulan Agustus.

Sekretaris Perusahaan Bank DKI Jerry Djufraini menyebut, masyarakat yang ingin melaksanakan vaksinasi dapat mendaftar di aplikasi JAKI.

"Bagi masyarakat umum yang ingin menjadi peserta vaksinasi dapat mulai mendaftarkan diri melalui aplikasi JAKI," kata Herry dalam keterangannya, Jumat, 8 Juli.

Pelaksanaan vaksinasi tersebut akan dilaksanakan di Bank DKI Kantor Layanan Juanda yang berlokasi di Jl. Ir. H. Juanda III No. 7-9 Jakarta Pusat dan Bank DKI Syariah Matraman yang berlokasi di Jl. Matraman Raya No. 54, Jakarta Timur. 

"Kami siapkan fasilitas tempat, tim pelaksana serta infrastruktur pendukung dari Bank DKI serta menerapkan protokol kesehatan yang ketat," tutur dia.

Cara daftarnya, calon pendaftar vaksin hanya perlu membuka aplikasi JAKI. Kemudian, melakukan klik pada banner pendaftaran vaksinasi COVID-19, memasukkan NIK dan nama lengkap sesuai KTP, kemudian klik daftar vaksinasi Covid-19, isi data diri lengkap, isi data tempat tinggal dan pilih kategori masyarakat umum. 

Terakhir, pilih jadwal dan lokasi vaksinasi. Setelah proses tersebut selesai, maka hasil pre-screening dapat dibawa bersama KTP asli/salinan atau kartu keluarga ke lokasi sentra vaksinasi pada jadwal yang telah ditentukan. 

Selain melalui aplikasi JAKI, Bank DKI juga akan melakukan pemberian vaksinasi kepada masyarakat umum terutama yang berlokasi dekat dengan lokasi sentra vaksinasi Bank DKI. Pemberian vaksinasi juga dilaksanakan untuk keluarga karyawan. 

Diketahui, saat ini telah ada 5.161.695 orang di Jakarta yang telah menerima vaksinasi COVID-19 dosis pertama. Sedangkan total dosis 2 kini mencapai 1.945.121 orang.

Lebih lanjut, capaian vaksinasi untuk anak usia 12-17 tahun, untuk dosis 1 telah dilakukan sebanyak 4,6 persen. Sedangkan warga usia 18-59 tahun, untuk dosis 1 telah dilakukan sebanyak 57,1 persen dan vaksinasi dosis 2 sebanyak 17,8 persen. 

Pada kelompok lansia, vaksinasi dosis 1 telah dilakukan sebanyak 65,8 persen dan vaksinasi dosis 2 sebanyak 58,7 persen. Sementara vaksinasi gotong royong, untuk dosis 1 telah diberikan kepada 100.834 orang dan dosis 2 sebanyak 39.078 orang.