Bagikan:

JAKARTA - Nilai tukar rupiah di pasar spot dibuka menguat pada perdagangan Rabu 20 Mei. Rupiah dibuka menguat 0,10 persen atau 15 poin ke level Rp14.740 per dolar Amerika Serikat (AS).

Kepala Riset Monex Investindo Futures, Ariston Tjendra mengatakan, di tengah ketegangan hubungan AS dan China, pasar masih akan mendapatkan sentimen positif  dari bertambahnya negara yang melonggarkan atau berencana melonggarkan kebijakan lockdownnya.

"Selain itu ada sentimen positif dari kemajuan penemuan vaksin oleh beberapa negara termasuk di Indonesia sendiri," ujar Ariston kepada VOI.

Ia menambahkan, di sisi lain, ketegangan hubungan AS dan China akan menjadi kekhawatiran pasar karena memberikan dampak buruk ke perekonomian global.

"Rupiah hari ini masih berpotensi bergerak menguat ke area support Rp14.650 dengan potensi resisten Rp14.850 dari beberapa sentimen positif tersebut.

Pagi ini, hinga pukul 09:09 WIB, mata uang di kawasan Asia mayoritas menguat. Dipimpin oleh rupee India yang menguat 0,38 persen, disusul ringgit Malaysia yang menguat 0,24 persen.

Kemudian baht Thailand dan won Korea Selatan sama-sama menguat 0,03 persen. Adapun dolar Hong Kong menguat 0,01 persen.

Sementara yang mengalami pemelahan terhadap dolar AS pagi ini adalah dolar Singapura (0,11 persen), peso Filipina (0,09 persen), dan dolar Taiwan (0,02 persen).