Kasus Harian COVID Menggila, Bangsal Isolasi RSUD Nyi Ageng Serang Yogyakarta Penuh
Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kulon Progo, Baning Rahayujati (Foto: ANTARA/Sutarmi)

Bagikan:

YOGYAKARTA - Bangsal isolasi rumah sakit rujukan COVID-19 RSUD Nyi Ageng Serang di Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta per Kamis, 17 Juni penuh. Keterisian tempat tidur penuh menyusul tingginya penambahan kasus harian COVID-19 di wilayah ini.

Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kulon Progo Baning Rahayujati mengatakan, berdasarkan posisi bangsal isolasi rumah sakit rujukan yakni RSUD Wates dari kapasitas 30 sudah terisi 24 pasien. Antrean di IGD 8 orang, sisa 6 orang.

"Kemudian di RSUD Nyi Ageng Serang dengan kapasitas 10 pasien, posisi terisi penuh dan masih ada satu pasien dirawat di IGD. Keterisian rumah sakit atau bor accupancy rate (BOR) rumah sakit rujukan 87,5 persen," kata Baning di Kulon Progo dilansir Antara, Kamis, 17 Juni.  

Penambahan kasus COVID-19 di Kulon Progo per Kamis, 17 Juni 2021 ini bertambah 50 kasus baru dengan jumlah kasus total mencapai 6.737. Rinciannya,  73 kasus isolasi di rumah sakit, 655 isolasi mandiri, 5.345 selesai isolasi, 533 kasus dinyatakan sembuh dan 131 kasus meninggal dunia.

"Dengan terus adanya penambahan ini, kami berharap masyarakat Kulon Pogo tetap menerapkan protokol kesehatan ketat," imbaunya.

Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kulon Progo Fajar Gegana mengingatkan kepada warga untuk 5M mulai dari memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menjauhi kerumunan dan membatasi mobilitas dan interaksi.

"Jangan sampai lengah, khususnya selalu memakai masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan," katanya.