JAKARTA - Pertemuan antara Presiden Rusia dengan Presiden Amerika Serikat (AS) selalu menarik perhatian, bahkan jauh ketika Negeri Beruang Merah masih bernama Uni Soviet.
Pekan depan, pemimpin kedua negara akan kembali bertemu setelah serangkaian situasi memanas di antara kedua negara. Mulai dari intervensi Pemilu AS, masalah Ukraina, hingga yang terbaru Rusia memutuskan untuk keluar dari 'Perjanjian Open Skies' awal pekan ini.
Lokasi dan waktu pertemuan kedua pemimpin negara adidaya sudah ditentukan, yakni Villa La Grange yang terletak di Jenewa, Swiss pada 16 Juni mendatang seperti disebutkan Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Swiss, melansir TASS, Kamis 10 Juni.
Kementerian Luar Negeri Swiss sebelumnya berterima kasih atas kepercayaan kedua negara, yang diungkapkan dengan memilih Jenewa sebagai tempat dialog. Sejumlah langkah pengamanan sudah dilakukan, jelang pertemuan ini.
Vila ditutup untuk pengunjung pada 8-18 Juni. Otoritas regional mengumumkan langkah-langkah keamanan yang diperketat pada 14-17 Juni. Secara khusus, penerbangan kendaraan udara tak berawak (drone) dilarang di Jenewa. Zona keamanan khusus telah dibuat di sekitar tempat KTT, meliputi Parc La Grange dan Parc des Eaux Vives yang berdekatan.
Layanan pers Kepresidenan Rusia mengatakan sebelumnya bahwa Vladimir Putin dan Joe Biden akan membahas prospek hubungan Rusia - AS, masalah stabilitas strategis dan masalah global yang mendesak, termasuk perang melawan pandemi virus corona dan cara menyelesaikan konflik regional.
Senjata nuklir
Akan halnya villa yang dipilih merupakan salah satu bangun bersejarah, Jenewa pun memiliki sejarah khusus dalam pertemuan Amerika Serikat dengan Uni Soviet dan/atau Rusia.
Dibangun pada abad ke-18, Villa La Grange menghadap ke Danau Jenewa dengan suasana yang menenangkan, cocok untuk pembicaraan yang menyejukkan. Vila klasik ini terletak di taman di sepanjang tepi kiri. Dihiasi dengan pohon redwood, semak mawar, dan air mancur kuno. Taman ini menawarkan pemandangan Danau Jenewa dan perahu layar yang menakjubkan.
Menjadi salah satu kota terindah di Eropa, Jenewa di Swiss juga menjadi tempat bersejarah bagi hubungan kedua negara, jauh ketika Rusia masih bernama Uni Soviet, seperti dilansir dari Reuters.
Di era Perang Dingin, Presiden AS Ronald Reagan dan Pemimpin Uni Soviet Mikhail Gorbachev mengadakan pertemuan puncak pertama mereka di Jenewa pada November 1985 dan setuju untuk mengurangi persenjataan nuklir mereka.
Kemudian, di tahun 2009, Jenewa juga menjadi tempat pertemuan saat Menteri Luar Negeri AS Hillary Clinton memberi Menteri Luar Negeri Rusia Sergei Lavrov sebuah kotak kuning bertuliskan tombol 'reset' merah untuk melambangkan hubungan yang lebih baik di bawah Presiden Barack Obama.
BACA JUGA:
Untuk diketahui, rencananya Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken dan Menteri Luar Negeri Rusia Sergei Lavrov akan menemani Presiden Joe Biden dan Presiden Vladimir Putin.