JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menganjurkan agar salat Idulfitri dilakukan di rumah atau halaman terbuka. Bila warga menunaikan salat id di masjid, Anies mengingatkan agar protokol kesehatan ditaati.
“Salat Idulfitri kita menganjurkan untuk dilakukan di dalam rumah, atau di halaman rumah dan bila itu tidak memungkinkan maka lakukanlah di halaman terbuka di sekitar rumah atau di masjid, dan bagi para pengurus masjid diharapkan untuk menerapkan prokes dengan baik,” kata Anies kepada wartawan, Selasa, 11 Mei.
“Bila memungkinkan lakukanlah di lapangan, bila di dalam masjid pastikan ketentuan 50 persen dan menggunakan masker untuk semua yang masuk ke dalam masjid,” sambungnya.
BACA JUGA:
Anies Baswedan juga mengapresiasi keputusan pengelola Masjid Istiqlal yang meniadakan salat Id. Keputusan itu disebut sejalan dengan kebijakan Pemprov DKI.
“Jadi ketika Istiqlal sejalan dengan kebijakan Pemprov, kami sampaikan apresiasi dan kami harap ini jadi contoh. Contoh bagi masjid-masjid raya yang lain bahwa kita memprioritaskan untuk warga solat id di dekat rumahnya di kampungnya jangan bepergian jauh,” sambung Anies.
Diberitakan sebelumnya, masjid Istiqlal tak akan menggelar pelaksaan ibadah salat Idulfitri akibat pandemi COVID-19 masih terjadi. Ini merupakan kali kedua masjid tersebut tak menggelar kegiatan peribadahan, seperti tahun-tahun sebelumnya.
"Info terakhir, tahun ini (masjid, red) Istiqlal tidak melaksanakan salat Idulfitri," kata Kepala Humas dan Protokol Masjid Istiqlal Abu Hurairah kepada wartawan, Selasa, 11 Mei.
Dia mengatakan, selain karena pandemi COVID-19, tidak dilaksanakannya salat Idulfitri juga dikarenakan adanya arahan pemerintah pusat dan daerah.
"Masih COVID-19, mematuhi arahan Menko PMK, Menteri Agama, dan Gubernur DKI," tegasnya.