Gerindra Soal Ridwan Kamil Mau Jalankan River Way: Namanya Ide, Kasih Semangat Aja Dulu

JAKARTA - Sekretaris Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Gerindra Rani Mauliani meminta masyarakat tidak pesimis terhadap gagasan calon Gubernur Jakarta Ridwan Kamil yang ingin menjalankan transportasi air atau river way.

Rani menyebut partai politik dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus yang mengusung Ridwan Kamil (RK) dan Suswono mendukung apapun gagasan pasangan calonnya.

"Sekarang kan beliau baru mau transportasi air, baru ide. Maksud saya yang namanya ide, kasih semangat aja dulu. Sekarang kalau misalnya setiap ide terus kita mikirnya udah selalu negatif, kita nggak maju-maju, lho," kata Rani kepada wartawan, Kamis, 10 Oktober.

Lagipula, menurut Rani, bisa saja gagasan river way menjadi solusi alternatif bagi masyarakat untuk bermobilisasi. Hal ini juga diharapkan dapat mengurai kepadatan lalu lintas akibat kendaraan pribadi.

Di Jakarta sendiri, lanjut dia, sudah ada moda transportasi air. Walaupun, angkutan tersebut masih hanya digunakan untuk menyeberangi sungai, bukan melintasi sepanjang aliran.

Meski demikian, ide river way yang diungkap mantan Gubernur Jawa Barat itu, dipandang Rani masih perlu kajian yang lebih mendalam.

"Kalau memang itu bisa memberikan solusi untuk memberikan alternatif transportasi publik untuk menghindari kemacetan kenapa tidak? Tapi kan pasti perlu kajian yang panjang idealnya," jelas Rani.

Sebelumnya, calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta nomor urut 1, Ridwan Kamil-Suswono (RIDO) memastikan pengadaan moda transportasi air besar kemungkinan dihadirkan di Jakarta.

“Kita mungkin akan coba berinovasi membuat riverway atau perahu melintasi 13 sungai di Jakarta,” ujar Ridwan Kamil dalam debat perdana Pilgub Jakarta, Minggu, 6 Oktober.

Juru Bicara Ridwan Kamil-Suswono (RIDO), Bernardus Djonoputro, menyebut beberapa sungai di Jakarta sangat mungkin untuk menjadi sarana river way.

"Contohnya, Banjir Kanal Timur (BKT), saluran buatan dengan lebar antara 100-300 meter, tergantung lokasinya. Sedangkan bantaran kalinya masing-masing 18 meter di sisi kiri dan kanan. Karakteristiknya juga lurus, panjang dan dalam. Ini potensial dibuat transportasi dan wisata air," ujar Bernardus dalam keterangannya.

Selain BKT, Banjir Kanal Barat (BKB) juga sangat dimungkinkan dengan rute Tanah Abang, Halimun, hingga Manggarai. Sungai lain yang berpotensi dibuatkan moda transportasi air adalah Ciliwung tengah, dimulai dari selatan sampai Cijantung dan Condet.

"Kehadiran transportasi air ini akan membuat sungai menjadi lebih terpelihara dan lebih bagus. Saat ini, sebenarnya sungai juga sudah dimanfaatkan warga, hanya saja saat ini tidak termanajemen dengan baik," ucap dia.