Ibadah dengan Tenang di Gereja Katedral Jakarta, Ignasius Jonan Bersyukur

JAKARTA - Mantan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Ignasius Jonan mengaku bersyukur bisa beribadah dengan aman dan tenang tanpa gangguan. Jonan mengikuti rangkaian ibadah tri hari suci, Jumat Agung di Gereja Katedral Jakarta.

"Saya bersyukur bisa mengikuti ibadah memperingati wafatnya Isa Almasih di  Jumat Agung dan juga tenang, ya, jadi tidak ada gangguan apa pun," kata Jonan kepada wartawan di Gereja Katedral Jakarta, Jumat, 2 April.

Dia juga mengucapkan terima kasih pada semua pihak karena saling menjaga rasa toleransi di tengah umat beragama. Rasa terima kasih ini, juga disampaikannya untuk pemerintah yang terus berusaha memberikan rasa aman sehingga peribadahan bisa berjalan dengan lancar.

Jonan meminta umat kristiani tak perlu khawatir meski beberapa waktu belakangan terjadi aksi teror. Sebab, karena adanya dukungan dari semua pihak, peribadahan untuk menyambut tri hari suci bisa berjalan.

"Kalau saya sih menganjurkan (beribadah, red) karena ini sudah ada dukungan dari semua pihak untuk kami bisa menjalankan ibadah dengan baik," ujar Jonan.

Namun, dia juga tetap meminta pelaksanaan kegiatan peribadahan juga tetap sesuai dengan protokol kesehatan. Apalagi, saat ini pandemi COVID-19 tengah terjadi.

"Mudah-mudahan rekan yang lain (beribadah, red) tanpa mengabaikan protokol kesehatan dan bisa menjalankan ibadah dengan baik," katanya.

Diberitakan sebelumnya, Gereja Katedral Jakarta hanya menyediakan 309 kursi untuk jemaat atau 20 persen dari kapasitas gereja. Hal ini dilakukan demi mengikuti aturan pencegahan penularan COVID-19.

Para jemaat juga harus mendaftarkan dirinya terlebih dahulu di situs Keuskupan Agung Jakarta. Ada pun rangkaian acara ibadah Jumat Agung hari ini, akan diselenggarakan sebanyak dua sesi yaitu pukul 15.00 WIB dan 18.00 WIB.