Aksi Pria Bakar Diri Dekat SPBU Pondok Kacang Bikin Warga Panik, Takut Api Merambat

TANGERANG – Aksi Suherizal bakar diri menjadi perhatian warga Jalan Pondok Kacang, Pondok Aren, Tangerang Selatan, Rabu malam, 2 Oktober. Apalagi, aksi itu dilakukan dekat dengan SPBU. Khawatir terjadi perambatan api.

Begitu pun dengan warga sekitar yang panik melihat pemandangan tak bias aitu. Sebagian warga berusaha membantu memadamkan api seadanya.

Rendi, salah ojek online (ojol), mengatakan pada saat kejadian ia sedang menunggu penumpang. Rendi kaget ada orang terbakar. Sontak melihat kejadian itu ia langsung berusaha memadamkan api ditubuh korban.

Rendi mengaku mengambil air yang ada disekelilingnya. Bahkan sampai ke warung tegal (warteg) untuk mengambil air untuk memadamkan api tersebut.

“Seadanya saja. Pokoknya ambil yang ada di dekat kita saja,” ujar Rendi saat ditemui di lokasi, Kamis, 3 Oktober.

Rendi mengaku tidak terpikir sama sekali bila ada APAR di SPBU Pondok Kacang. Menurutnya saat itu ia lengah lantaran panik melihat ada orang terbakar sambil berteriak kesakitan.

“Engga kepikiran. Sama sekali gak kepikiran ada APAR di Pom Bensin,” ujarnya.

Setelah kejadian itu, korban dibawa petugas kepolisian ke rumah sakit untuk penanganan medis.

“Untungnya ada polisi, dia lagi mau beli bensin. Dia engga jadi beli bensin. Langsung dibawa ke rumah sakit,” ucapnya.

Suherizal melakukan aksi percobaan bunuh diri dengan membakar dirinya menggunakan bensin, di depan SPBU Pondok Kacang Timur, Pondok Aren, Tangerang Selatan, Rabu, 2 Oktober. Informasi menyebut aksi itu dilakukan setelah ia cekcok dengan istrinya.

Riki, salah satu warga sekitar menjelaskan, Suherizal berusaha membakar diri pada malam hari.

“Iya tadi malam. Pukul 22.30 WIB kalau engga salah. Gara-garanya cek-cok dengan istrinya,” kata Riki saat ditemui di lokasi, Kamis, 3 Oktober.

Riki menceritakan, awal mulanya Suherizal bersama istrinya sedang ada di Jalan Raya Pondok Kacang. Tiba-tiba Suherizal berlari membeli bensin eceran. Kemudian menyiramkan ke badannya hingga akhirnya membakar dirinya sendiri.

“Dia bakar pakai koreknya. Terus kebakar tubuhnya. Kita yang lihat langsung padamin,” ujarnya.