5 Poin Rakernas PKS, Pemenangan Pilkada Hingga Targetkan Kader Menang di 4 Provinsi

JAKARTA - Plh Presiden PKS Ahmad Heryawan mengungkap 5 poin pada pembukaan rapat kerja nasional (Rakernas). Di antaranya terkait pemenangan Pilkada 2024 dan target memenangkan kadernya di pemilihan gubernur (Pilgub). 

Pembukaan Rakernas PKS ini dihadiri oleh seluruh pimpinan tingkat pusat hingga pengurus DPP PKS dan ketua DPW PKS se-Indonesia.

"Beberapa poin yang perlu disampaikan, pertama, Rakernas ini merupakan konsolidasi terakhir PKS untuk menyongsong pemenangan pilkada tahun 2024 dan persiapan partai menuju periode akhir kepengurusan," ujar Aher di Grand Sahid Jaya, Jakarta, Jumat, 20 September. 

Kedua, mengumumkan tema Rakernas kali ini yakni Kolaborasi Membangun Negeri. PKS, kata Aher, siap berkolaborasi dengan seluruh komponen bangsa untuk membangun masa depan negeri ini.  

"Negeri yang kita cita-citakan adil dan makmur seperti yang ada pada Pembukaan UUD 1945 alinea keempat," katanya. 

Ketiga, terkait dengan Pilkada Serentak 2024. PKS memiliki target nasional meraih kemenangan 60 persen dari seluruh pilkada di Indonesia. 

"Kita ingin menangkan, tentu bersama partai lain, bersama teman koalisi di pilkada tersebut, koalisi koalisi unik karena di provinsi lain, kabupaten lain memang seperti itu koalisi negeri kita unik. Koalisi warna-warni ya, 60 persen kita targetkan," ungkap Aher.  

Keempat, dalam perhelatan Pilkada Serentak 2024, kader PKS ikut berpartisipasi menjadi kandidat di empat provinsi sebagai calon gubernur. Yakni Jawa Barat, Sumatera Barat, Nusa Tenggara Barat, dan Maluku Utara.

"Dan targetnya di keempat provinsi tersebut targetnya menang. Ngapain maju kalau bukan untuk menang. Tiga provinsi sebagai calon wakil gubernur. Jakarta, Banten, dan Riau. Jadi empat calon gubernur dan tiga calon wakil gubernur," jelas mantan Gubernur Jawa Barat itu. 

Selain itu, sambung Aher, sebanyak 108 kader PKS juga ikut maju sebagai kandidat pilkada tingkat kabupaten/kota. Jumlah ini menjadi yang terbanyak secara kepartaian PKS. 

"Jadi, maksudnya yang kader ya, yang kader, yang anggota PKS. Yang langsung diuruskan oleh PKS. Gubernurnya empat, wagubnya tiga, kemudian bupati wali kota ini 108. Ini terbanyaklah secara PKS," kata Aher. 

"Ya tentu yang kita ikuti di empat ratusan lebih kabupaten kota kita ikuti. Ini juga terbanyak sebagai sejarah PKS," imbuhnya.

Kelima, PKS mengajak seluruh rakyat Indonesia mengawal bersama agar tidak terjadi berbagai kecurangan. "Sehingga Pilkada Serentak 2024 dapat berjalan jurdil, demokratis, aman, damai, dan bermartabat," pungkasnya.