JAKARTA – Para ketua umum partai politik yang saat ini masih menjadi menteri di Kabinet Indonesia Maju (KIM) pemerintahan Presiden Joko Widodo diprediksi tetap akan menjadi menteri di kabinet pemerintahan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.
Menurut pengamat politik, Adi Prayitno, dalam kampanye Pilpres 2024, Prabowo mengusung dan mengedepankan jargon keberlanjutan. Karena itu, tidak akan mengherankan bila para ketua umum parpol yang saat ini berada di KIM akan tetap berada di kabinet mendatang.
“Ya sangat mungkin dan terbuka Prabowo akan memboyong menterinya Jokowi dalam kabinetnya mendatang. Apalagi, Prabowo mengusung semangat keberlanjutan di kampanyenya,” ujarnya, Minggu 8 September 2024.
BACA JUGA:
-
| EKONOMI
Belanja Kementerian pada 2025 Naik jadi Rp1.094 T, Biayai Program Prabowo-Gibran Rp113 Triliun
04 September 2024, 18:26 -
| BERITA
Wapres Berharap Prabowo-Gibran Lanjutkan Percepatan Penurunan Stunting
04 September 2024, 18:54
Menurut Direktur Eksekutif PPI itu, menteri berkinerja bagus dengan latar belakang ketua umum parpol sangat berpeluang melanjutkan kiprahnya di pemerintahan mendatang. Adi mencontohkan, Ketum PAN Zulkifli Hasan bisa kembali menjadi menteri. “Selain kinerja, Zulhas juga tentu dinilai loyal pada Prabowo dan Jokowi,” imbuhnya.
Selain Zulhas, nama Ketum Golkar Bahlil Lahadalia dan mantan Ketum Golkar, Airlangga Hartarto juga berpeluang besar tetap berada di kabinet mendatang. Terlebih, keduanya dianggap berkontribusi besar dalam pemenangan Prabowo-Gibran.
“Termasuk Agus Harimurti Yudhoyono tentunya. Loyalitas AHY sebagai Ketum Demokrat dalam membantu pemenangan di Pilpres kan juga terlihat. Mungkin nama-nama itu yang bagi saya berpeluang besar, di luar itu ya masih gelap gulita,” kata Adi Prayitno
Tag Terpopuler
#donald trump #ridwan kamil #kadin #pramono anung #pilkada 2024Populer
