Bagikan:

YOGYAKARTA – Dalam konteks agama, Paus adalah sebutan untuk pemimpun paling tinggdi bagi umat Katolik. Seorang Paus akan tinggal di gereja Vatikan. Ada banyak hal fakta menarik seorang Paus, salah satunya adalah tradisi memilih nama baru. Paus yang saat ini memilih nama Fransiskus. Tahukah Anda mengapa Paus memilih nama Fransiskus?

Alasan Mengapa Paus Memilih Nama Fransiskus

Perlu diketahui bahwa saat seseorang terpilih menjadi seorang Paus, sejumlah tradisi akan dilakukan salah satunya adalah memilih nama baru. Nama tersebut akan dipakai selama masa seorang Paus menjadi pemimpin tertinggi.

Dalam catatan sejarah, beberapa Paus memang memiliki nama yang dipilih masing-masing seperti Benediktus, Santo Pius, Yohanes Paulus, dan masih banyak lagi. Alasan pemilihan nama didasarkan pada banyak hal, misalnya sebagai bentuk penghormatan.

Sedangkan Paus yang saat ini memiliki nama asli Jorge Mario Bergoglio. Setelah terpilih menjadi Paus, ia memutuskan untuk memilih nama Fransiskus. Paus Fransiskus adalah pemimpin Gereja Katolik Vatikan yang ke-266. Fransiskus terpilih pada tanggal 13 Maret 2013 setelah Paus Benediktus XVI telah pensiun. 

Pemilihan nama Francis atau Fransiskus di belakang dianggap sebagai sejarah baru. Di luar dari fakta tersebut, ada alasan mengapa Paus yang ke-266 memilih nama Fransiskus.

Dalam situs resmi Ordo Fratrum Minorum St. Michael Malaikat Agung Indonesia, Paus Fransiskus pernah bercerita bagaimana awal mula ia memilih nama Fransiskus.

Paus Fransiskus melampaikan tangan dalam kendaraan yang ditumbanginya saat mendapat di Jakarta. (INDONESIA PAPAL VISIT COMMITTEE)
Paus Fransiskus melampaikan tangan dalam kendaraan yang ditumbanginya saat mendapat di Jakarta. (INDONESIA PAPAL VISIT COMMITTEE)

Saat pemilihan Paus, Jorge Mario Bergoglio duduk di samping teman baiknya yang merupakan seorang Kardinal dari Brasil bernama Claudio Hummes. Ketika Bergoglio dinyatakan mendapatkan 77 suara dalam pemilihan Paus, Claudio Hummes memeluknya dan berpesan untuk tidak melupakan kaum marginal.

Kata-kata itu benar-benar tertancap dalam hatinya dan alasan itu yang membuat ia memilih untuk dipanggil dengan nama St. Fransiskus dari Assisi, “si miskin  pencinta damai, si pencinta dan pelindung ciptaan”.

Sejarah Fransiskus dari Assisi

Santo Fransiskus dari Assisi adalah seorang pendiri Ordo Fransiskan Friars. Ketika mendirikan ordo itu tahun 1290, Santo Fransiskus populer karena menghindari kekayaan serta memilih untuk hidup dengan berbagai keterbatasan.

Padahal, Paus Benedictus XVI pernah mengatakan bahwa St Fransiskus adalah putra dari saudagar kain Italia yang sangat kaya. Assisi sendiri merupakan nama suatu daerah di Italia.

Di sisi lain, Fransiskus muda saat muda memilih untuk bergabung dengan militer dan dipenjara. Ia dibebaskan karena sakit. Dan saat ia kembali ke Assisi, Fransiskus mulai meninggalkan kekayaan dan harta dunianya. Dari situlah Fransiskus memulai perjalanan spiritualnya.

Paus Fransiskus ke Indonesia

Saat ini Paus Fransiskus memiliki agenda untuk berada di Indonesia untuk beberapa saat. Jadwal kunjungan Paus Fransiskus akan dimulai pada 3-6 September 2024. Jadwal lengkap Paus Fransiskus di Indonesia juga menjadi sorotan masyarakat.

Kunjungan Paus ke Indonesia bukan kali pertama. Sebelumnya, Paus Santo Paulus VI melawat ke Indonesia pada 3-4 Desember 1970. Selain itu Paus Santo Yohanes Paulus II juga berkunjung ke Indonesia tanggal 9-14 Oktober 1989.

Dan setelah 35 tahun, Paus yang baru kembali berkunjung ke Indonesia dalam rangkaian perjalanan apostolik Paus Fransiskus.

Itulah informasi terkait mengapa Paus memilih nama Fransiskus. Untuk mendapatkan informasi menarik lain kunjungi VOI.id.