Rusia Luncurkan Kapal Rudal Berkecepatan Tinggi, Dibekali Uran-E Missile System

JAKARTA - Galangan Kapal Vympel (United Shipbuilding Corporation) meluncurkan kapal rudal berkecepatan tinggi Project 12418 Molniya untuk Angkatan Laut Rusia Juli lalu.

"Hari ini adalah peristiwa yang luar biasa bagi kami: peluncuran setiap kapal sangat penting bagi pembuat kapal. Dalam hal ini, ini adalah kapal rudal berkecepatan tinggi, yang juga memiliki persenjataan artileri," kata Penasihat Presiden Rusia Nikolay Patrushev saat peluncuran, dilansir dari TASS 20 Agustus.

Kapal rudal baru tersebut akan bergabung dengan Angkatan Laut Rusia untuk memastikan keamanan perbatasan Rusia, tambahnya.

Mengutip Naval kapal ini akan bergabung dengn Brigade 106 kapal permukaan, bagian dari Armada Kaspia Angkatan Laut Rusia.

Kapal rudal yang ditingkatkan dengan pabrik No. 01301 akan diberi nama Stupinets untuk menghormati Kota Stupino di Wilayah Moskow. Kapal berkecepatan tinggi kelas Molniya Proyek 12418 dirancang untuk menghancurkan kapal permukaan, kapal, dan kapal pengangkut musuh sendiri dan dalam interaksi dengan pasukan angkatan laut serang.

Vympel shipyard launched Project 12418 Molniya/Tarantul-class missile corvette Stupinets(705) .

Details:https://t.co/ze9uPKEkNw pic.twitter.com/uAR2OaL8kB

— Massimo Frantarelli (@MrFrantarelli) July 29, 2024

Kapal Molniya dilengkapi dengan peralatan navigasi dan komunikasi canggih serta persenjataan. Pembuat kapal telah mengubah tata letak kapal Molniya dan meningkatkan daya tahannya.

Senjata utama kapal ini adalah sistem misil Uran-E yang dilengkapi rudal antikapal dengan jarak tembak hingga 260 kilometer, serta dua sistem senjata pendukung, AK-176MA-01 kaliber 76,2mm dan AK-630M kaliber 30mm, dikutip dari Rosoboronexport.

Kapal ini juga dilengkapi dengan dua radar berbeda untuk mendeteksi musuh dari udara maupun permukaan laut hingga sejauh 450 kilometer.

Sementara itu, Gubernur Wilayah Yaroslavl Mikhail Yevrayev mengucapkan terima kasih kepada staf Galangan Kapal Vympel dan perusahaan pembuat kapal regional lainnya atas kerja keras mereka.

"Hari ini kami meluncurkan kapal baru dan, tentu saja, ini merupakan prestasi besar, terutama bagi staf yang bekerja di wilayah kami dalam industri pembuatan kapal. Kami memiliki lebih dari 2.500 orang yang bekerja di industri ini. Sangat penting bagi kami bahwa semua perusahaan kami yang bekerja di industri pembuatan kapal berkembang, menerima pesanan, dan berdiri kokoh dengan satu kaki di sektor pertahanan dan kaki lainnya dalam produksi produk sipil," kata gubernur.

Selama kunjungannya ke Galangan Kapal Vympel, Patrushev memeriksa kapasitas dan produksinya serta kapal-kapal yang dibangun oleh galangan kapal lain di Wilayah Yaroslavl.

Ia menekankan pentingnya memastikan substitusi impor, mencapai produktivitas tenaga kerja yang lebih tinggi, dan memperkenalkan teknologi digital ke dalam proses produksi.

Diketahui, galangan Kapal Vympel mengkhususkan diri dalam pembangunan kapal rudal dan patroli generasi mendatang, kapal pencarian dan penyelamatan berkecepatan tinggi, survei hidrografi dan kapal-kapal tujuan khusus lainnya untuk pelanggan militer dan sipil. Kapal-kapal yang dibangun oleh Galangan Kapal Vympel beroperasi di semua Armada Angkatan Laut Rusia. Galangan Kapal tersebut juga memiliki pengalaman membangun kapal untuk negara-negara di Asia Tenggara, India dan Timur Tengah.