JAKARTA - Badan Pencegahan Penyakit Eropa memperkirakan akan ada lebih banyak kasus impor cacar monyet/mpox varian baru di Eropa.
Badan tersebut menaikkan penilaian risiko kasus sporadis mpox clade I di Eropa menjadi moderat pada Jumat, 16 Agustus. Risikonya tinggi bagi wisatawan yang melakukan perjalanan ke daerah yang terkena dampak di Afrika dan melakukan kontak dekat dengan orang-orang di sana.
"Akan ada lebih banyak kasus dalam beberapa minggu mendatang, itulah perkiraannya. Namun mengenai risiko [untuk] populasi Eropa secara umum, kami harus mengatakan bahwa penilaian kami adalah risikonya sangat rendah saat ini," Kata Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Eropa Pamela Rendi-Wagner dilansir Reuters, Jumat, 16 Agustus.
Dia menyerukan negara-negara Eropa untuk meningkatkan kesiapsiagaan dan meningkatkan kesadaran untuk mencegah penyebaran lebih lanjut.
Wabah mpox di Republik Demokratik Kongo yang disebabkan oleh dua bentuk mpox yang berbeda, yaitu bentuk endemik dan cabang baru yang disebut clade Ib, menimbulkan kekhawatiran global setelah penyakit tersebut menyebar ke lebih banyak negara di Afrika.
BACA JUGA:
Pada Kamis, Swedia menjadi negara pertama di luar Afrika yang mengkonfirmasi kasus clade Ib.
WHO menyatakan wabah ini sebagai darurat kesehatan global pada Rabu.
CDC Eropa merekomendasikan agar otoritas kesehatan masyarakat merencanakan dan mempersiapkan deteksi cepat setiap kasus clade I yang mungkin mencapai Eropa.