Bagikan:

JAKARTA - Unit Reskrim Polsek Kemayoran masih melakukan pengejaran terhadap 8 pelaku pengeroyokan terhadap dua orang pegawai Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di kawasan Bungur, Kemayoran, Jakarta Pusat.

"Pelaku belum ditangkap, masih proses penyelidikan," ucap Kasie Humas Polsek Kemayoran, Bripka Ricky saat dikonfirmasi VOI, Selasa, 13 Agustus.

Sementara penyidik Unit Reskrim Polsek Kemayoran sudah menyita rekaman CCTV terkait kejadian pengeroyokan tersebut. Polisi juga telah mengidentifikasi identitas para pelaku melalui rekaman CCTV itu.

"Kami masih memeriksa CCTV dan menggali keterangan saksi - saksi lebih dalam. Saksi yang ada di lokasi pada saat kejadian," ujarnya.

Sebelumnya, Unit Reskrim Polsek Kemayoran melakukan pemeriksaan terhadap dua orang pekerja pengisi bahan bakar minyak (BBM) berinisial LZ dan AR yang menjadi korban pengeroyokan. Pemeriksaan dilakukan pada Senin, 12 Agustus, siang.

"Kedua korban baru hari ini diperiksa. Saat ini pemeriksaan dua korban masih berlangsung. Nanti sore dilanjutkan pemeriksaan terhadap sekuriti (SPBU)," kata Kasie Humas Polsek Kemayoran, Bripka Ricky saat dikonfirmasi.

Sementara berdasarkan rekaman kamera CCTV, dan keterangan saksi, kejadian pengeroyokan itu dilakukan oleh 8 orang pelaku yang menggunakan 4 motor berboncengan.