Bagikan:

PROBOLINGGO - Petugas gabungan Polres Pasuruan dan Malang Kota menangkap komplotan perampok di exit Tol Leces, Probolinggo. Polisi beberapa kali mengeluarkan tembakan peringatan sebelum meringkus ketiga pelaku.

"Benar, kejadiannya tadi malam. Ketiga pelaku yang ditangkap masih hidup, tidak ada yang tewas dalam penangkapan oleh polisi," kata Kabid Humas Polda Jawa Timur, Kombes Gatot Repli Handoko dikonfirmasi, Rabu, 24 Maret.

Gatot mengatakan penangkapan itu terjadi pukul 00.30 WIB, Rabu, 24 Maret dini hari. Dalam video yang beredar, polisi memblokade seakan mengepung komplotan pelaku yang menggunakan mobil Avanza warnah putih. 

Menurut Gatot, ketiga pelaku yang sudah terkepung tidak langsung keluar dari mobilnya. Sehingga, petugas gabungan mengeluarkan tembakan peringatan ke udara, meminta pelaku keluar dari mobilnya. 

"Nah, begitu mereka keluar, polisi langsung melumpuhkan pelaku dengan mengikat tangannya dan menekan ke jalan," ujarnya.

Setelah ditangkap, lanjut Gatot, pelaku langsung dibawa untuk menjalani penyidikan. Ketiganya merupakan komplotan pencuri kendaraan bermotor (curanmor) yang mencuri pikap jenis L300. 

Tapi Gatot tak bisa merinci kasus curanmor itu karena penanganan perkara berada di Pasuruan Kota dan Malang Kota. 

Sebelumnya, video penangkapan komplotan perampok beredar di media sosial. Adegan penangkapan pelaku pencurian itu cukup dramastis dan menegangkan. Petugas kepolisian langsung memblokade semua pintu exit tol Leces dengan memarkirkan kendaraannya di portal. 

Tiga pelaku yang mengendarai mobil Avanza pun langsung dikepung. Pelaku yang sudah terkepung tidak langsung keluar dari mobilnya.  Petugas gabungan sempat beberapa kali mengeluarkan tembakan peringatan ke udara untuk sambil meminta pelaku untuk keluar dari mobilnya.